Wednesday, July 17, 2013

Wisdom in Book "Becoming The Woman God Wants Me To Be"



Judul Buku                   : Becoming The Woman God Wants Me To Be
Penulis                         : Donna Partow
Jenis Buku                   : Rohani Kristen
Penerbit                      : VISI Press
Dibeli di                       : Gak beli alias GRATISSSS, hahahaha, dihadiahi Kezia buku ini aku
setahun yang lalu ^^V

Resensi
Buku ini mengajak kita “mencicipi” kehidupan wanita Amsal 31. Menjadi istri yang cakap bagiNya adalah tujuan dari buku ini. Sembilan puluh hari bersama buku ini mengajak kita memeriksa dan melakukan perubahan di berbagai area kehidupan kita, dari memiliki dasar iman yang benar, melakukan kebiasaan-kebiasaan yang saleh, memiliki pola makan yang sehat, memperkuat tubuh kita, menggunakan alat-alat manajemen, merencanakan keuangan, memperhatikan penampilan pribadi, melakukan usaha di rumah, merencanakan pensiun, dan masih banyak lagi.


Pada setiap bab yang direnungkan tiap harinya, terdapat ayat-ayat yang harus dihapalkan, dan selama 90 hari, kita diajak untuk fokus menghapalkan keseluruhan Amsal 31:10-31. Di belakang bukunya terdapat kartu-kartu yang dapat dipotong untuk menolong menghapalkan ayat. Kemudian terdapat juga bagian Alkitab untuk dibaca, lalu ada doa singkat berdasarkan bagian Alkitab yang dibaca hari itu. Kemudian terdapat renungan dan tindakan praktis yang dapat dilakukan. Kita diberi kesempatan melakukan implementasi dari apa yang kita pelajari tiap harinya.

Hikmat
Wanita Amsal 31 bukanlah wanita sempurna yang melompat dari Alkitab. Kta semua memiliki kesematan belajar dan menjadi sepertinya di masa ini. Banyak sekali ternyata yang bisa diterapkan dan dilakukan di zaman ini. Hal-hal simple setiap harinya. Terus terang, aku bingung menuliskan hikmat apa yang aku dapat, hahahaha, bukan karena tidak ada. Tapi karena setiap bab dari 90 bab yang ada memberikan hikmat tertentu buatku. Jika di hari pertama aku belajar bahwa aku ternyata mempunyai suami sorgawi, terlepas dari statusku saat ini menikah atau melajang, maka di hari lain aku diajak bangun saat hari masih gelap seperti suami sorgawiku. Kemudian, aku belajar, kalau aku ingin menjadi inspirasi bagi orang yang akan kutemui, sebelumnya aku harus bertemu Allah terlebih dulu.  Di hari berikutnya aku belajar bahwa aku harus membawa kebaikan bagi orang-orang di sekelilingku. Aku juga diingatkan untuk memakan makanan yang sehat. Dan masih buanyaaaaakkkkk lagiiiii... ^_^

Aku merekomendasikan buku ini bagi para wanita yang ingin belajar menyenangkan suami sorgawinya ^^V Disertai pesan, mengunyah buku ini selama 90 hari :p Setiap babnya jika dipraktekkan setiap harinya, memberikan kita pengalaman baru,bahwa ternyata menjadi wanita Amsal 31 ini adalah perjuangan seumur hidup. O, iya manajemen waktu ternyata sangat diperlukan oleh wanita Amsal 31, dan aku juga belajar lagi.

Aplikasi
Beberapa dari hal-hal praktis yang kupelajari dari buku ini dan sampai sekarang masih kulakukan adalah, aku memasak sendiri makananku di rumah sampai sekarang (well, kecuali saat mamahku/tanteku datang berkunjung dan memasak sewaktu aku di kantor :p), gak mudah. Butuh pengaturan waktu dan sumber daya, hahahhaha. Sepulang kantor aku menyiapkan bahan-bahan atau bumbu yang akan aku masak kemudian menyimpannya di kulkas, jadi keesokan paginya, atau sewaktu jam istirahat, aku bisa mengolah masakan dalam sekejap. Aku mendapati, ternyata kunci dari memasak adalah prepare ^^V Di akhir pekan aku berbelanja kemudian menyiapkan bahan untuk seminggu, misal wortel dipotong-potong dalam jumlah banyak, sehingga selama seminggu aku bisa menggunakannya untuk masak beberapa kali, tidak perlu repot mengiris lagi :p

Pengaturan menu juga diperlukan agar makanan yangada gak terbuang sia-sia. Misal, hari ini aku masak ayam goreng, eh...ternyata masih ada. Daripada tidak termakan, kan bisa tuh ayam goreng diolah lagi menjadi masakan lain, entah ayam kecap atau ayam dimasak apa gitu.

Aku mendorong para wanita untuk membaca dan mengaplikasikan tindakan-tindakan praktis di buku ini, sangat berguna looo...^^ Buatku pribadi, aku menyadari setiap harinya aku punya suami sorgawi yang ingin kusenangkan, sehingga aku berusaha melakukan banyak hal dengan memberikan usaha terbaikku untuk membuatNya tersenyum.


No comments: