Friday, July 19, 2013

Wisdom in Book "The Lost Generation in Love"



Judul Buku/E-Book    : The Lost Generation in Love
Penulis                        : Morris Strongeagle Generation
Tahun Terbit                : 2012
Dibeli di                      : tanya Morris ajaahhhh..^^V

Resensi
E-book ini hasil pemikiran, perenungan dan pengamatan Morris selama bertahun-tahun tentang cinta. Ia menemukan bahwa generasi ini memiliki pemahaman dan telah tersesat demikian jauhnya dalam pencariannya akan cinta. Terasa sekali keprihatinannya akan generasi muda kita. Buku ini untuk anak muda, dan kupikir memang mereka yang dipikirkan Morris saat menulisnya. Banyak hal yang diungkapkannya di sini, mulai dari keprihatinannya terhadap generasi ini, berbagai pandangan dan definisi yang salah tentang cinta di masa kini, hingga mitos-mitos yang salah dalam hubungan percintaan. Di e-book ini pula, pertama kali ada istilah ilove generation. Apakah itu? Penasaran kan? Hahahaha ^^V


Hikmat
LOVE IS ALL ABOUT DECISION.
Kalimat ini cukup keras sih buatku, tapi apa yang diungkapkan Morris is right. Dan aku diingatkan kembali di bagian ini, kalo cinta gak Cuma sekedar perasaan.Waktu Morris menjelaskan arti,  “True  Love  never  failsjuga moment AHA buatku, hehehe. Rupanya cinta sejati tidak bisa gagal karena  kita memutuskan untuk tidak gagal. Kita memutuskan tidak akan mengakhiri hubungan tersebut apapun rintangan dan tantangan yang dihadapi. Jadi kehidupan percintaan kita mau jadi seperti apa, tergantung keputusan kita.

Kita sering berfokus pada menemukan pasangan yang tepat padahal perlu juga fokus pada bagaimana memantain hubungan yang dimiliki, bagaimana untuk memperlancar komunikasi satu dengan yang lain, bagaimana mengerti satu sama lain, dll.

Morris bilang “You can’t change people”. Dengan cara apapun, kamu tidak akan bisa mengubah pasanganmu, apalagi mengubahnya menjadi seperti yg kamu inginkan.Dan aku setuju banget.

Aplikasi
Saat menjalin hubungan dengan seseorang, terkadang muncul pertanyaan, “Dia orang yang tepat atau nggak ya?”, tapi saat mengingat kalau yang terpenting bagaimana membina hubungan ini, aku jadi yang ngurangin bertanya demikian, karena Cuma bertanya-tanya, tanpa berusaha mengenali pasangan gak akan memberikan jawaban apapun ^^

Dan aku mengamini, cinta itu gak buta, jadi harus buka mata lebar-lebar sebelum menikah supaya gak menyesal. Memang kasih menutupi kesalahan, nah...masalahnya jika ada karakter pasangan yang aku gak tahan saat ini, aku gak akan berpikir untuk mengubahnya, yang akan jadi pertanyaanku sebelum memutuskan menikah adalah, apakah aku sanggup tetap mengasihinya dengan kekurangannya itu seumur hidup nanti, karena anggapannya what you see is what you get. Seorang kawanku memiliki pacar yang gak setia, dan dia tetap menerima sang pacar sembari mengharapkan sang pacar berubah saat menikah nanti, masalahnya, sanggupkah dia mengubahnya? Jadi, aku mau buka mata lebar-lebar sebelum menikah ^^V

Kasongan, 19 Juli 2013
-Mega Menulis-


2 comments:

Uli Kerenzia said...

Buka mata lebar2 :) :)
benar bangat tu meg...
karena banyak kejadian menyesal setelah terjadi.

Mega said...

nah, kalo dah merit kebalik kali ya, tutup mata ajah...^^'