Friday, August 30, 2013

Musa, Kaleb dan Debora



To : anggit@preciousmail.com
Subject : 2nd #letter

Dear Anggit,
How are you there? Sedang menikmati coklat favoritmu kah sekarang? Eh, aku suka coklat juga looo...Err,ngomong-ngomong soal coklat nih, jadi teringat saat aku dibilang ‘pelit’ sama abangnya abangku, gini ceritanya, aku kan diajak abangku ngumpul bareng keluarganya sewaktu di Jakarta, abang iparnya membawa sekotak coklat impor, aih...coklatnya mungil-mungil dan cantik banget bentuknya, di dalamnya ada coklat cair lagi. Macem-macem kan tuh bentuknya. Aku gak tahu lah ya, gimana caramu menikmati coklat Nggit , tapi aku menikmati setiap gigitanku, pelan-pelaaannnn banget, meresapi manisnya, aihhh...satu coklat mungil itu aku ngabisin waktu berapa menit. Dan tau-tau abangnya abangku dalam hitungan detik menelan (catet ya: MENELAN! Soale gak dinikmati banget makannya) tu coklat, hap..hap...hap...Gak nyampe semenit coba. Aku nyelutuk dunk gini,”Wah bang, pelan-pelan bang, dinikmati...”. Rupanya si abang itu juga sempat ngamatin juga caraku menikmati coklatku, dan tau-tau dia bilang,”Wah Ga, Cuma orang pelit yang makan coklatnya kayak gitu.” Hahahaha, kalo diingat sekarang lucu, tapi waktu itu aku bengong doang Nggit. Speechless. Malu ^^’

Thursday, August 29, 2013

Perkataan Seorang Pria


“Wahhhh...pelanginya bagussss...!Tuh liat!”, teriak Maya sambil menunjuk pemandangan di sebelah kiri mobil kami.
Seisi mobil langsung melihat ke arah yang ditunjukkan Maya.
Kami terkagum melihatnya. Luar biasa.
“Eh,menurut legenda, di ujung pelangi itu ada bidadari yang turun ke bumi dan mandi loooo...”, celutuk entah siapa.

Wednesday, August 28, 2013

Flu Ini Menjengkelkanku



Aku gak pernah sakit yang berat-berat. Sebagai contoh, orang rumah pernah sakit demam berdarah, malaria, typus, dll. Aku anteng ajah. Sehat walafiat ^^ *sombong*
Lah, penyakit yang paling sering menghinggapiku dari aku kecil adalah level FLU doang.
Penyakit ringan, isn’it? Ringan tapi nyebelin.
Kepala pusing, hidung meler-meler gak jelas, tenggorokan sakit, aihhh...annoying banget kan.
Ditambah pekerjaan eh berkat yang berlimpah di kantor, huaaaa....pengen lari ke pantai dan tereak,”Tuhan, kalo boleh cawan ini berlalu. Lalukanlah....”

“Wah, berkatmu hari ini melimpah ya dek...”



Waktu aku bilang sama abangku kalo kerjaanku buanyaaakkkk *mau ngeluh* eh tau-tau dia bilang:
“Wah, berkatmu hari ini melimpah ya dek...”

Who Wanna Serve David Beckham?



Bukankah suatu kehormatan, saat Sang Raja di atas segala raja meminta kita untuk melayaniNya?

Demikian yang aku tuliskan di postinganku yang ini
Dan aku teringat acara TV yang aku tonton beberapa waktu, pernah nonton Hell’s Kitchen gak sih? Acara pertandingan masak gitu. Jadi dalam salah satu episodenya, 2 tim yang ada, diminta memasak di sebuah restoran, dimana tamu-tamunya terkadang selebritis. O, iya 2 tim ini adalah Tim Biru dan Tim Merah. Tim Biru adalah tim para pria, sedangkan tim merah adalah tim wanita. Chef Ramsay berkata kalau malam itu kedua tim akan melayani beberapa tamu istimewa di restorannya. Tim Biru akan melayani finalis American Idol, sedangkan Tim Merah akan melayani seorang pria luar biasa, ayo tebak siapa, David Beckham.

Tuesday, August 27, 2013

THIS IS NOT MY JOB!



THIS IS NOT MY JOB!!!
Pengen banget tereak gitu beberapa hari kemaren (dan sekarang juga) *sigh*
Beberapa hari yang lalu seorang kawanku anaknya sakit, sehingga dia minta izin pada hari Jumat untuk gak masuk kantor. Tebak, siapa yang ketiban kerjaannya?
*tunjuk diri sendiri* AKUUUU.....T_T
Padahal pekerjaan ini bukan tupoksiku, kok malah aku yang ketiban ni kerjaan ya, huhuhuhuhu
Mana yang bikin juengkel, ni kerjaan sebenarnya harus menunggu semua bidang mengumpulkan rencana kerjanya untuk tahun 2014 berupa kolom-kolom yang diisi dengan berbagai hal (capaian, target, keluaran, hasil, de el el). Lah, rupanya banyak bidang yang belum mengisinya dengan lengkap, alhasil, nunggu dunk, hiks.

Wednesday, August 21, 2013

Monggo Dikomen...^^V



Iseng njawab pertanyaan-pertanyaan di get to know yourself better , eh ternyata hasilnya seperti yang aku copas di bawah ini. Cekidot deh!

Your view on yourself:
You are down-to-earth and people like you because you are so straightforward. You are an efficient problem solver because you will listen to both sides of an argument before making a decision that usually appeals to both parties.

Tuesday, August 20, 2013

Menunggu Alias Menanti



Pekerjaan apa yang paling membosankan?
Sekian persen orang akan menjawab “MENUNGGU”, aku yakin angka persennya lumayan besar. Nampaknya memang kebanyakan manusia ini tidak suka diminta menunggu.
Jika kita harus mengantri di swalayan, mana ada yang memilih antrian yang paling panjang. Mata kita akan jelalatan mencari antrian yang paling pendek, baru kita mengambil tempat di sana. Ya kan? Aku juga looo ^^’
Saat kita memesan makanan di warung makan atau restoran, tak lama setelah menuliskan pesanan, kita juga memesan kepada pelayannya, “GAK PAKAI LAMA YA...”

Monday, August 19, 2013

Kebiasaan (Baruku) Menonton TV

Elang Gumilang-seorang pengusaha muda, saat diundang dalam acara Young On Top berkata:
Saat ini dalam Human Resources yang dicari bukanlah kompetensi, tapi karakter. Karena kompetensi bisa dibentuk, sedangkan karakter susah

SMS Tetanggaku Pagi Ini



TANAMAN DISIRAM GA.
Gitu isi sms tetanggaku pagi ini.
Serius.
Well, gak pake huruf kapital semua gitu sih, tapi isinya sama.
*sigh*

Sunday, August 18, 2013

Ramalan dan Ketaatan

Zodiakmu apa girls?
Aku Capricorn loooo....Ada yang Capricorn juga gak?
Katanya sih orang Capricorn tu cerdas, praktis, berpengetahuan dan sistematis.
Hahahaha, bener gak si?
Bener aja lah ya kalo yang dibilang tuh yang baek-baek, kalo ngga ma ya gak bener.
Setujuuuu...???

Saturday, August 17, 2013

Pelajaran "Cukup" dari Rudi



Kemarin membaca berita tentang Rudi Something (aku lupa nama lengkapnya), yang terkait kasus mafia migas di Indonesia, terdapat link berita yang mengatakan ia digaji Rp.80 juta/bulan agar tidak tergoda dalam kasus-kasus demikian. Tapi apa dikata, hanya 3 bulan dia menempati jabatannya dan dia didapati terlibat kasus ini. Belum terbukti dan disidangkan sih dianya tapi bagian Rp.80 juta/bulan itu cukup membuatku amaze.

Mungkin di tempat lain, negara lain, ato bahkan kota lain, penghasilan segitu gak ada apa-apanya, tapi buatku pribadi sih kalo dah penghasilan segitu gedenya masih aja kurang dan sampe terlibat kasus. Wowww!!! Betapa memang manusia gak pernah mengenal kata puas ya. Kata “cukup” seolah-olah gak ada dalam kamusnya. Eh, ada deng kata cukup, dengan catatan kalo yang mendampinginya adalah kata-kata seperti: masalah, penderitaan, penyakit, dll ^^’ Kalo yang enak-enak sih, gak mengenal kata cukup nampaknya, apalagi uang, fiuhhh.....

Mudah bagiku menghakimi si Rudi ini dan bilang dia gak mengenal kata cukup.
Padahal, dalam beberapa hal bisa jadi aku sama.
Dipikir-pikir, lagi, kata “cukup” hanya bisa benar-benar kita miliki saat menyadari betapa kaya dan lengkapnya hidup kita saat memiliki Kristus dalam hidup.

Kasongan, 16 Agustus 2013
-Mega Menulis-



Friday, August 16, 2013

Krisis Identitas dan Dietku

To : anggit@preciousmail.com
Subject : 1st #letter

Dear Anggit,
Aku blom pernah cerita ini ke siapapun. Jadi, aku pertama kali cerita ini ke kamu. Well, sebenarnya, aku sempat mengalami krisis identitas, cieee....Gayaku ya, segala krisis identitas. 

Ini gara-gara seorang kawan yang mengagung-agungkan pernikahan sesuku. Katanya dia, penting banget menjaga supaya “darah murni” ini tetap tau siapa dirinya-err, gak tepat gini sih bahasanya, tapi gitu deh. Menurutnya, pada akhirnya, gak akan lagi ada orang yang menyebut dirinya orang Batak ato orang Dayak ato orang Jawa (ato mana aja lah) kalo terus ada pernikahan campuran. 

Terdengar lucu ya? Tapi berhubung aku terlahir dari ayah yang asli Dayak dan ibu yang asli Jowo, aku harus mengakui kalo aku bingung pas ditanya asli mana. Apalagi kalo orang-orang gak percaya pas aku bilang aku orang Dayak or Jawa, secara, fisik lebih ke Ambon, Papua, dan sekitarnya, hahahaha.

Tapi Nggit, aku punya pengalaman seru waktu kuliah di Jogja gara-gara identitas kesukuan ini, mosok ya, aku sering dibayarin orang yang gak aku kenal waktu naik bis, cowok pulak, gara-gara aku dikira sekampung dengan mereka awalnya. Ada yang mengira aku orang Ambon dan memanggilku “Nona” di sepanjang pembicaraan kami, ada pula yang mengira aku dari Papua, hohoho.Lumayan, naik bis gratis ^^V Budaya tu menarik ya, aku juga saat itu baru tahu, kalo di Ambon, sekalipun kita dah seusia nenek-nenek, kalo kita belum menikah maka akan terus dipanggil nona, interesting for me. Banyak lagi sih cerita budaya di masing-masing suku yang menarik. Penasaran juga jadinya, pengen tau kebiasaan atau hal-hal yang khas dalam suku tertentu.

Gara-gara kamu bilang aku “a soon to get marriedlady in Kalimantan”, aku jadi ingat masalah krisis identitas tadi. Abangku orang Batak asli (bapak mamak asli Batak). Ntar kalo kami menikah dan punya anak (Let’s say:AMENNNN...), anak kami bingung juga gak ya kalo ditanya orang mana, hohoho. Semoga nggak. Karena aku akan mengajarkan ke anakku nantinya, gak peduli dia dari suku mana, Tuhan Yesus tetap mengasihi dia,Tuhan Yesus mengasihi semua suku bangsa, that’s the most important. 

Setiap suku punya kekayaan budayanya masing-masing. Dan akhir-akhir ini mencoba lebih mengenal kebudayaan Dayak, aku menemukan kalau tata cara dan proses komunikasi adat Dayak tu menarik banget lo... http://samaitahkobar.blogspot.com/2011/07/tata-cara-dan-proses-komunikasi.html Habis membacanya, kamu pasti penasaran pengen menyaksikan langsung Nggit. Taruhan deh. Ternyata makna tahapan-tahapannya “dalem” juga looo...

Haiiiissss, ini nih, gara-gara dirimu ngomong pernikahan, jadi semangat kan aku *membela diri* Tapi ya begitulah, wanita ini :p 

Eh, eh, aku sedang diet lo Ngggiitttt.... ^^V Bukannnn...bukan supaya muat baju wedding, hahaha. Tapi emang aku memerlukan diet *sigh* Sudah sejak lama si tau kalo perlu, tapi sering menegarkan tengkuk nih, huhuhuhu. Kali ini harus bisa! 

Doakan aku ya Nggit. Gak gampang banget masalah diet ni, mengubah pola dan kebiaasaan tu berat banget. Tapi aku anggap ini disiplin rohani juga si, terutama penguasaan diri. Mosok sih aku mau dikuasain makanan. Gak mau ah! Serem amat. Pokoknya, aku minta doamu ya Nggit biar sukses nih dietnya. Awas lo kalo gak doain *ngancem* :p Tolong doakan biar gak cuma semusim, tapi beneran mengubah pola yang salah selama ini. 

Eh, ngomong-ngomong ada saran gak nih biar sukses program dietku? Aku menunggu saranmu. ASAP.

Love,
a soon to get marriedlady in Kalimantan

Lapar Pikiran



Seorang dokter meminta pasiennya diet, pasiennya obesitas dan berbagai penyakit mengintainya. Sang dokter meminta sang pasien mengubah pola makannya yang 3x sehari itu menjadi 2x sehari saja, malam tidak perlu makan makanan berat. Sang dokter memberikan semangat dengan mengatakan tidak ada orang yang meninggal hanya karena makan sekali dalam sehari. Sang pasien bersikeras, dia tidak bisa melewatkan malamnya tanpa makan malam, “Lapar”, ujarnya. Sang dokter memberikan solusi:

Thursday, August 15, 2013

Save The Best for Last



Tadi pagi baca postingannya Erlyn di sini  so sweet banget deh. Kebalikannya abangku deh, waktu kami makan bakmi goreng di Bakmi Siantar Rawamangun (promosiiii...semoga yang punya Bakmi Siantar baca blog ini dan ngasi diskon ato voucher makan gratis *ngarep*), aku menyisihkan dagingnya di pinggiran piring buat dimakan terakhir, ehhhh...tau-tau tangannya nyomot tuh daging B2 dan bilang,”Gak suka ya dekkk...???”. Huaaaaa....Melototlah daku!!! GAK SUKA GIMANEEEEE???? Justru karena paling suka itu lah makanya aku sisihkan, buat dimakan terakhir, ckckckck. Gak perhatikan to diaaaaa.... Huhuhuhu  T_T

Seng dan Kebosananku



Kemarin, mamah meneleponku beberapa kali, mengingatkanku memasukkan sisa seng yang ada di luar rumahku (buat bikin dapur).Katanya takut hilang. Iya juga sih, lumayan kalo hilang, sebiji harganya 45 ribu, kalikan 3, nah...apa gak nyaris 150 ribu tuh. Tapi aku bete, rencanaku sore pulang kantor aku baru mau memasukkan seng-seng itu ke dalam rumah. Lah, si mamah nelepon berkali-kali sehari mengingatkan hal yang sama *sigh* Prinsip mamah, kalo bisa dikerjakan sekarang ya sekarang, the problem is gak bisa ‘sekarang’, secara lagi di kantor mosok tau-tau pulang ke rumah. Nanti lah mah, pulang kantor, kataku berulang kali. Bosan banget kan denger gitu-gitu doang, mosok nyuruh masukin seng itu aja sehari berkali-kali. Lagian kan ada alasannya aku gak langsung angkat hari itu. Mamahku gitu banget deh kalo memintaku mengerjakan sesuatu, berkali-kali sampai aku mengerjakannya, fiuhhh....

Wednesday, August 14, 2013

Maria dan Elisabet



Maria dan Elisabet (Lukas 1:39-45)

Coba bayangkan kondisi Maria. Dia hamil. Masih perawan. Kata malaikat, yang dikandungnya adalah dari Roh Kudus. Siapa yang mau percaya?

Tuesday, August 13, 2013

Komunikasi Ntu Wajib dalam Courtship



There is a book titled “Everything Men Know About Women” - It is filled with about 100 blank pages.

Hahahaha, ngakak ngebaca twit di atas hari ini.
Serius gitu, masa halamannya kosong semua :p
Gak lah segitunya ya ^^’
Eniwei, emang aku mengalami, dalam hubungan penting banget yang namanya komunikasi.
Hubungan apapun.
Dalam hubungan courtship apalagi *curhat*

Friday, August 9, 2013

Wisdom in Book "Pedoman Menuju Tidak Bahagia"



Judul Buku                   : Pedoman Menuju Tidak Bahagia
Penulis                         : Jaya Suprana
Penerbit                      : PT Elek Media Komputindo
Tahun Terbit               : 2011
Dapat dari                   : Pinjem sama Fani

RESENSI
Buku ini ditulis khusus bagi para pencari ketidakbahagiaan yang gagal menemukan kebahagiaan setelah membaca sekian banyak buku Pedoman Menuju Bahagia. Dijamin apabila memenuhi segenap pedoman di dalam buku ini, pasti sang pembaca akan gilang-gemilang berhasil menemukan ketidakbahagiaan. Bagi yang masih gigih ingin mencari kebahagiaan dengan TIDAK MEMATUHI dan TIDAK MELAKSANAKAN segenap pedoman yang tersurat maupun tidak tersirat di dalam buku Pedoma Menuju Tidak bahagia ini. Bacalah buku Pedoman Menuju Tidak Bahagia ini secara seksama lalu JANGAN lakukan apa pun yang dianjurkan di dalam buku ini maka Insya Allah sang pembaca akan menempuh perjalanan untuk akhirnya menemukan kebahagiaan. Buku ini berhasil atau gagal menjadi pedoman menuju tidak bahagia atau bahagia bagi sang pembaca sepenuhnya tergantung bahkan terserah pada kehendak sang pembacanya sendiri.

HIKMAT
Singkatnya, hahahaha, dari daftar isinya pun kita mendapatkan hikmat seorang Jaya Suprana akan kebahagiaan eh ketidakbahagiaan :p Tapi jika ingin lebih jelas, baca isinya supaya lebih jelas, seenggaknya ada beberapa hal yang aku pelajari :
Judul buku ini adalah PEDOMAN MENUJU TIDAK BAHAGIA, jadi di daftar isi tertulis daftar yang HARUS DIHINDARI jika ingin tidak bahagia, seperti : syukur, ikhlas, puas, realistis, aman, mahfum, sabar, legowo, humor, tertawa, nikmat, percaya, hobi, tulus, narkoba, kesehatan, hikmah, kaifah.
Kemudian, di daftar isi tertulis pula daftar yang HARUS DIKEMBANGKAN jika ingin mencapai ketidakbahagiaan: dengki, tamak, serakah, kejam, bendawi, keuangan, sesal, pamrih, kenangan, dendam, amarah, perfeksionis, curiga, serius, sensitif, bosan, menangis, menghina, musuh, asmara, benci, keinginan.
Pilih mana, bahagia atau tidak bahagia? Saat telah memutuskan, pilihlah bab yang sesuai, hahahahaha. Buku ini sangat unik, karena membuat kita tertarik membaca tiap babnya, penasaran dengan apa yang akan diungkapkan Jaya Suprana.

APLIKASI
Karena aku ingin bahagia, maka yang aku lakukan seelah membaca buku ini adalah:
-          Bersyukur
Mengambil waktu bersyukur untuk apa yang aku miliki, bukannya menghitung-hitung yang belum aku miliki.
-          Realistis
Gak semua hal bisa jadi sesuai keinginanku, jadi aku belajar realistis, berusaha mengubah yang dapat diubah, dan menerima apa yang gak bisa diubah dengan sukacita
-          Gak ngiri sama orang lain
Ini yang susah, harus pasang kacamata kuda dah biar fokus sama tujuan hidupku, biar gak meleng kiri kanan lalu ngiri setengah mampu sama yang dimiliki orang lain *sigh*
-          Belajar merasa puas dengan yang aku miliki dan gak serakah
Merasa puas dengan kasihNya Tuhan Yesus saja yang rupanya bikin aku puas dan gak serakah, waktu aku menjauh dari Tuhan, aku jad orang yang gak pernah puas, menginginkan lebih banyak dan banyak lagi, aku sadari itu. Jadi bener-bener mau puas di dalam hubunganku dengan Tuhan. Dia yang puaskan hidupku, Dia aja yang buat bahagaku penuh ^____^

Palangka Raya, 9 Agustus 2013
-Mega Menulis-

Wisdom in Book "For One More Day"



Judul Buku                   : For One More Day
Penulis                         : Mitch Albom
Penerbit                      : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit               : 2008
Dibeli di                       : Book Fair Gramedia di Tunjungan Plasa Surabaya

RESENSI
“Apa yang akan kau lakukan seandainya kau diberi satu hari lagi bersama orang yang kau sayangi, yang telah tiada?”
Charles “Chick” Benetto hidupnya hancur oleh minuman keras, dia berpisah dengan istri dan anaknya. Mengalami banyak kekecewaan sehingga akhirnya memutuskan bunuh diri. Tapi gagal. Dia justru terbangun di rumahnya yang lama dan menemukan sesuatu yang mengejutkan. Ibunya, yang telah lama meninggal, ada di rumah itu, menyambutnya seolah-olah tidak pernah terjadi apa-apa. Kemudian, satu hari bersama ibunya itu menjadi satu hari yang tidak pernah dia lupakan. Satu hari dimana dia dapat merasakan kasih ibunya, mengerti banyak hal yang dia gak mengerti sebelumnya, mengetahui berbagai rahasi dalam keluarganya, yang mengubah hidupnya selamanya.

HIKMAT
-Ada satu momen dimana ibu Charley berkata demikian kepada Charley: “Kau punya satu keluarga, Charley. Baik ataupun buruk. Kau punya satu keluarga. Kau tidak boeh menukarnya. Tidak boleh mendustainya. Kau tak bisa menjalani dua pada saat bersamaan, berpindah-pindah dari satu ke yang lainnya. Tetap tinggal bersama keluargamu adalah apa yang menjadikannya keluarga.”
Ini bicara tentang kesetiaan dan kasih sayang  kepada keluarga. Terkadang keluarga kita bisa menjadi orang yang menjengkelkan kita, mempermalukan kita, membuat kita marah, dan banyak hal tidak menyenangkan dapat mereka lakukan. Tapi satu keluarga yang telah diberikan Allah pada kita adalah karuniaNya, berkatNya yang istimewa dan tidak ada duanya. Ada maksud tertentu mengapa Allah memberikan kita keluarga “ini” dibanding keluarga “itu”.
-Saat Charley menyadari apa saja yang telah dilepaskannya sewaktu ibunya masih hidup ia menyesal, selalu saja ada alasan yang diberikannya pada ibunya saat ibunya ingin menghabiskan waktu bersamanya. Sibuklah, ini lah, itu lah, berbagai alasan.
Kita tidak tahu berapa banyak waktu yang kita miliki besama orang yang kita kasihi dan mengasihi kita, karenanya, jangan pernah menyia-nyiakan kebersamaan kita dengannya. Bersama merekalah sepenuhnya, nikmati waktu yang ada, karena saat mereka pergi untuk selamanya, kita akan merindukan mereka serindu-rindunya, namun tak bisa lagi bertemu.
-Pesan ibu Charley saat “satu hari istimewa” itu akan berakhir adalah ‘JANGAN MENYERAH’
Whatever happen in our life, kita gak boleh menyerah. Never give up!

APLIKASI
Aku terkadang eh seringkali cuek, gak mau menanyakan “perkembangan” adik-adikku, cerita sehari-harinya gimana. Tentang kuliahnya, atau temannya, kuliahnya, dll. Kalau dia mau cerita, monggoooo.... ^^’ I’m ready lah buat dengerin, tapi jarang yang kepo banget. Tapi sejak baca buku ini, aku belajar aktif dan peduli pada apa yang terjadi dalam keseharian sekeluargaku, lebih banyak bertanya, lebih banyak mengajak share. Gak pasif menunggu. Karena jika sampai waktunya gak bisa lagi bersama, sedih banget kan, aku gak mau menyesal seperti Charley ^^V

Palangka Raya, 9 Agustus 2013
-Mega Menulis-