Tuesday, September 5, 2017

Yeremia 46-48, Wahyu 21, Amsal 21

Yeremia 48:10 (TB)  Terkutuklah orang yang melaksanakan pekerjaan TUHAN dengan lalai, dan terkutuklah orang yang menghambat pedang-Nya dari penumpahan darah!

Terkutuklah yang lalai mengerjakan pekerjaan Tuhan. Jadi,  gak boleh lalai dalam melaksanakan pekerjaan Tuhan Meg!
Gak lalai berarti :
Melakukan yang terbaik. Melakukan dengan sungguh-sungguh, gak asal jadi alias gak sembarangan. Kolose 3:23 mengingatkan untuk melakukan segala sesuatu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.

Amsal 21:31 (TB)  Kuda diperlengkapi untuk hari peperangan, tetapi kemenangan ada di tangan TUHAN.

Besok dan lusa aku harus menghadapi tes tertulis dan wawancara redistribusi PNS. Saat aku memikirkan tentang bagaimana tes itu akan berlangsung, apakah aku bisa melakukannya dengan baik, apakah aku akan lulus,dll. Ujung-ujungnya yang terjadi adalah salah satu dua hal ini:
- aku gak percaya diri lulus karena merasa kemampuanku masih kurang dibandingkan orang lain, sainganku dari berbagai daerah yang maju sehingga kemampuan otak mereka kupikir lebih baik dariku.
- aku over pede karena aku merasa punya pengalaman menduduki jabatan tersebut, aku mengerjakan hal yang sama tapi berbeda instansi.

Aneh kalau dipikir, kok bisa dua hal bertentangan itu yang aku rasakan. Hari ini diingatkan kalau itu terjadi karena aku fokus pada diri sendiri dan orang lain. Aku lupa kalau Tuhan sudah memperlengkapiku untuk tes tersebut sama seperti Dia yang memperlengkapi saingan-sainganku,  tetapi Dia lah yang akan memberi kemenangan kepada siapapun yang Dia inginkan. Aku gak perlu over pede atau gak pede.  Dia paling tahu mana yang terbaik buatku, aku gak perlu pusing sendiri.

Aku hanya perlu melakukan ini:
✔️  Berdoa
✔️  Persiapkan segalanya
✔️ Lakukan yang terbaik
✔️ Berserah pada Tuhan

🙏 Tuhan, aku tahu Kau memberikan kemenangan kepada siapa pun yang Kau inginkan. Tolong aku melakukan yang terbaik dan persiapkanlah hatiku menerima apapun keputusan Tuhan nanti. Amin.

Wahyu 21:3 (TB)  Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka. 

Bagaimana kalau Allah ada di tengah-tengahmu dan berada dekatmu? Apakah kamu akan melakukan hal yang berbeda dengan apa yang kamu lakukan sekarang? Kalau aku sih yes.
✔️ Aku pasti berusaha gak akan ngambek dan suamiku karena hal sepele.
✔️ Aku akan bangun pagi-pagi sekali setiap hari dan memberikan waktuku buat Tuhan.
✔️ Aku akan lebih sabar ke Sara meskipun dia sulit makan dan rewel.
✔️ Aku akan melakukan yang terbaik di kantorku dan gak lagi mencuri waktu luang dengan ngenet atau nonton film di waktu luangku.
✔️ Aku gak akan boros jajan di luar.

Wuih, sepertinya banyak hal yang akan kulakukan berbeda dengan sekarang! Rupanya selama ini aku sering lupa kalau Allah hadir dalam setiap waktuku. Saat aku menyadari Dia hadir, aku akan terus-menerus berusaha melakukan yang terbaik dan mendapat perkenanNya. Selama ini kamu kemana aja Meg? 😅

👉 Aku gak boleh lupa kalau Allah selalu hadir di dekatku. Dia tahu apa yang aku kerjakan. Dia melihat bagaimana sikap hatiku mengerjakannya. Dia tahu saat aku asal-asalan dan gak hidup dalam takut akan Dia. Gak ada yang tersembunyi bagiNya. Aku aja yang sering melupakan ini.

🙏 Tuhan, tolong aku terus menyadari kehadiranMu supaya aku mempersembahkan hidupku yang terbaik bagiMu. Amin.

Kasongan,  21 Agustus 2017
-Mega Menulis-

No comments: