Posts

Showing posts from June, 2014

Kocaknya Mamahku ^^

Sebagian besar mereka yang mengenal mamahku dan aku mengatakana kalau aku mewarisi beberapa hal yang menonjol dari mamahku, gampangnya dia akrab dengan orang yang gak dikenal, ketahanan mamahku untuk ngobrol berjam-jam ngalor-ngidul dengan orang lain, sampai kekocakan mamahku dalam merespon dan menyikapi berbagai hal yang terjadi di sekitarnya. Berikut beberapa hal yang aku ingat pernah dilakukan ato diucapkan mamahku yang membuatku geleng-geleng dan tersenyum kalau mengingatnya.

Faktanya Sama, Opininya Beda Dunkkkk

Masih ingat dengan video heboh yang membandingkan kemampuan bahasa Inggris kedua capres kita saat ini? Yang ujung-ujungnya ketahuan kalo itu editan? Nah, ngerti kan hebohnya dunia maya menyaksikan video tersebut. Itu ya raaaaa…rame banget sharenya, terus komentarnya aje gile banyaknya.   Secara garis besar, komentar-komentar yang ada adalah dari 2 kubu pendukung calon presiden.

Katanya PNS Harus Netral Looooo

Gak semua yang ditulis bisa dipublish ternyata ^^’ Menulis sering kali bisa jadi sarana untuk mengeluarkan uneg-uneg, jadi terapi buat jiwa, biar gak nyesek. Terutama saat hamburan kata-kata ingin keluar dengan brutalnya (apaan coba ya, brutal segala :p). Beberapa minggu ini pengen   banget nulis tentang beberapa tema, terutama pilpres, gatal banget nih tangan untuk nulis, tapi ya karena terkendala sesuatu dan lain hal, you knowlahhhh…makanya gak bisa dipublish :p

Tumbenan Ngomong Masalah Pendidikan

Gara-gara nonton link yang dibagi Grace tentang alasan AniesBaswedan memilih Jokowi , jadi penasaran dengan tulisan Saya Pasti Kecewa denganAnies Baswedan , searching di googledan sampai di sebuah blog milik Edward Suhardi. Plis dilihat deh.

Masalah Buat Lo?

“Masalah buat lo?”, ini kalimat yang sudah biasa kita dengar lah ya. Nah, bagaimana kalau kalimat ini diucapkan seorang anak kecil berusia 2 tahun? Bengong gak tuh #sigh. Kalau aku sih langsung bengong, terheran-heran dari mana dia mendapatkan kalimat ini. Dan langsunglah aku menanyakan ke Dina, si anak itu. Siapa yang ngajarin dia ngomong gitu, eh langsung dijawab dengan sebuah nama.Nama seorang pegawai omku #tepok jidat. Kata Ruri adekku, “Mba, kebayang gak kalo Dina ditegur apa sama gurunya pas sekolah nanti trus dia bilang ‘Masalah buat lo?’”

Belajar Masak dan Kelembutan Hati (Nah lo, apa hubungannya...)

“Kalo masakan mamakku tu rasanya beda eh sama istriku, enakan masakan mamakku, makanya pasti aku makan lebih banyak kalo mamakku yang masak daripada pas istriku yang masak”, aku melongo mendengar seorang kawan menceritakan hal tersebut.

Surat Untuk Papah (2)

“Selamat ulang tahun pah….”, aku mengucapkan itu sambil menyalami papah, lalu papah mencium pipiku dan bilang,”Makasihlah nak….”.

Happy 1st Birthday OLCI...!!!\(",)/

Dalam rangka memeriahkan ulang tahun OLCI    yang pertama, salah seorang anggotanya yang cantik menggelitik seperti itik dan punya hobi dikitik-kitik yang bernama Manda     mengadakan giveaway berhadiahkan CD sermon bagi anggota OLCI. Wah, gak mungkin lah ya aku melewatkan giveaway gini, aku kan suka barang-barang gratisan, wakakak. Syaratnya lumayan gampang, tinggal buat   postingan di blog masing-masing tentang: a. Kapan mulai ngeblog? b. Kenapa bikin blog dan suka ngeblog atau apa sih asiknya ngeblog? c. Ceritain tentang pengalaman bareng OLCI (apapun!) dan harapan ke depan buat OLCI Satu orang pemenang yang bakal dipilih. Tuh, gampang kan? Hebatnya lagi, 2 komentator beruntung yang memberikan postingan di blog bertemakan di atas juga punya kesempatan mendapatkan satu buah CD sermon. O, iya..perkenalan dulu nih,   OLCI tuh singkatan dari Open Letter Community dan merupakan komunitas blogger yang terdiri dari para wanita dan pria (Morri...

Komitmen 300 Kata

Akhir2 ini males banget nulis #sigh . Saat ada yang mau ditulis pun menimbang2 banyak hal, akhirnya gak jadi nulis. Bu Meicky Shoreamanis Dan Merryll pernah menyarankan begini, lupa kalimat persisnya, tapi inti ne kalo mo nulis kudu komitmen dan beritahu ke banyak orang supaya kamu diawasi dan diingatkan mereka saat kamu gak menulis. Dan hari ini aku berkomitmen mo menulis minimal 300 kata per hari. Toloooongggg...Ingatin aq ya teman-teman ^^ Makasih .

SKP oh SKP

Beberapa bulan yang lalu, kalo gak salah bulan Maret gitu, lupa aku persisnya, setiap PNS di kantor kami diminta membuat SKP. SKP adalah Sasaran Kinerja Pegawai, ada pula yang menyebutnya Sasaran Kerja Pegawai. Konon katanya ini untuk menggantikan DP3, untuk lebih jelasnya baca penjelasan di link ini ya  . Mungkin agar setiap PNS segera mengumpulan SKPnya, kami diiming-imingi kalau SKP ini akan menjadi dasar penilaian pembayaran remunerasi kami. Well, gak mempan sih iming-imingnya. Wong tetap aja pada telat ngumpul dan harus dikejar-kejar tuh sama kasubag kepegawaian baru pada ngumpul :p