tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. Ia seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. (Mazmur 1:2-3)
Ini nehhh akibatnya kalo kita MENYUKAI Taurat TUHAN plus MERENUNGKANNYA :
- Kita dikatakan ‘seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air’
Tau kan gimana pohon-pohon yang dekat aliran air kelihatannya, buatku sih, menurut pandangan mataku sihhhh....pohon-pohon itu nampak lebih SEGAR, ya to? ^^V Kedekatan si pohon dengan aliran air ni bicara tentang kedekatan kita dengan TUHAN.
Berbuah pada musimnya
Berbuah pada musimnya
Kita mungkin gak tiap saat menghasilkan buah, tapi apabila saatnya berbuah, kita pasti berbuah. Masa-masa dimana kita tidak/blom berbuah adalah masa dimana TUHAN menguatkan akar kita di dalam Dia, supaya kita melekat lebih kuat, masa dimana Dia meneguhkan kita, menumbuhkan batang dan daun kita (karakter kita, hehehe).
Dia mempersiapkan kita agar siap menghasilkan buah yang baik dan berlimpah-limpah. Kebayang gak sih kalo saat akar suatu pohon gak kuat dan batang blom besar, tau-tau TUHAN menumbuhkan banyak buah, apa gak tumbang ni pohon? ^^’
Kita sering memaksakan diri menghasilkan buah ‘sekarang’, padahal bisa saja sekarang Dia perlu memperkuat akar dulu. Percayalah teman, Dia tau waktu yang terbaik bagi kita untuk berbuah, kita perlu setia pada proses yang Allah kerjakan.
Gak akan pernah layu
Menurut KBBI di http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php:
Layu : tidak segar lagi (tt tumbuhan, bunga, daun, dsb); lusuh; loyo: krn musim kemarau yg panjang, tumbuh-tumbuhan banyak yg --; 2 pucat dan lemah krn sudah tua, tidak sehat, dsb: badannya yg dulu menggairahkan, sekarang sudah –
Hmm.....artinya kita yang tinggal dekat TUHAN olwes segar dunk, hahahahaha....! ^^V Masalah boleh datang, tapi kita gak menjadi putus asa atau lemah, kita dimampukan untuk tetap bersukacita.
Apa saja yang diperbuat berhasil
Singkat, padat dan jelas-apa saja yang diperbuat berhasil!!! Gile ga sih? APA SAJA nya tu lho.....Bner-bner bikin hati bertanya: bneran nih GOD? Sumpe Loe? Gak masuk akal! Hahahahahah
Luar biasa banget kan? Errr...... kalo gitu aku gak mau ah jauh-jauh dariMu ^^V Aku mau blajar menyukai dan merenungkan FirTu ah.... Secara, sapa sih yang gak mau APA SAJA YANG DIPERBUATNYA BERHASIL? ^^’
So, mari kita menyukai FirTu dan merenungkannya siang dan malam.... !!!! (“,)/
Tapi, apakah segampang itu menyukai dan merenungkan FirTu? Siang dan malam pula, cckkk...cckk...cckk....mau ngalah-ngalahin pendeta Meg? Seorang teman pernah bilang kalo dia punya banyak pkerjaan penting dan bukan orang yang kerjaannya cuman bergulat siang dan malam membaca Alkitab kayak aku. Helloooooo.....Bukan!!! Aku gak gitu kok ^^’ Gak pernah tu aku baca Alkitab non stop siang malam. Come on...yang bner aja dunk....gak gitu juga kaleeee.....Simak ya Mazmur 1:2 dalam berbagai versi:
tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. (Alkitab Terjemahan Baru)
tetapi yang suka melakukan Perintah TUHAN dan merenungkannya siang malam. (Alkitab Kabar Baik-BIS)
melainkan yang bersukacita dalam mengerjakan segala sesuatu yang dikehendaki Allah dari mereka dan yang siang malam merenungkan hukum-hukum-Nya. (Firman Allah Yang Hidup)
See?
Yang dimaksud adalah :
Menyukai FirTu....
Melakukan FirTu....
Bersukacita mlakukan khendak TUHAN....
dan
Merenungkannya....
Kesimpulannya, kita akan seperti pohon yang ditanam di tepi aliran air apabila KITA SUKA MELAKUKAN KEHENDAK TUHAN. Hahahahaha, kalo yang kita lakukan bner-bner ALWAYS dan ONLY GOD’S WILL ya masuk akal dung kalo apa saja yang kita perbuat berhasil *ketawa keras-keras* Emang GOD ni keren banget ngerangkai kata ^^’ *terpesona*
Tuh, tadi liat kan di atas, dalam versi lain pun gak ada ditulis:
BACALAH FIRTU SIANG DAN MALAM....
Tapi RENUNGKANLAH.....!!!
Aneh bin ajaib, di semua versi gak ada ngasih kata lain selain RENUNGKANLAH, hanya kata ini aja kayaknya yang menggambarkan isi hati pemazmur.
Jadi, versiku bilang:
Pikirin tu perkataanNya Tuhan terus-terusan, then do it dengan sukacita, maka kamu akan seperti pohon di tepi aliran air ^^V
Yuuukkk, mariiii......!!!!! Hehehehehe
Kasongan, 25 Februari 2011
-Mega Menulis-
No comments:
Post a Comment