Masih tentang kata-kata, fiuh....Jadi teringat, sepertinya perkataanku beberapa waktu lalu menyakiti seseorang, duh....T_T Emang sih yang aku katakan benar, tapi napa ya feel guilty gini. Aku berniat baik sih, ingin menegur, supaya apa yang dia lakukan gak terulang lagi.
Ngeri ya. Sedangkan aku menjaga kata-kataku pun, aku bisa menyakiti orang lain dengan kata-kataku, apalagi kalo gak dijaga, fiuhhhh.....Berapa banyak ya yang babak belur karena perkataanku? *mikir*
This is for me....
Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu Meg, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.bdk Efesus 4:29
Perkataan yang membangun, hmm....
Jadi kalo yang aku katakan gak membangun mereka yang mendengarnya, mending diam.
Dan gak cukup kalau itu bukan perkataan kotor ato membangun, karena...bahkan saat niat kita baik pun, belum tentu yang mendengarnya mendapat kasih karunia.
Perkataan yang membuat orang lain beroleh kasih karunia saat dikatakan, kira-kira perkataan macam apa ya?
Tau gak ayat ini:
Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. Filipi 4:8
Kira-kira, kalo apa yang aku ucapkan hanyalah yang...
Benar...
Mulia...
Adil....
Suci...
Manis....
Sedap didengar....
Disebut kebajikan dan patut dipuji...
Apakah yang mendengarnya beroleh kasih karunia?
Sepertinya iya.....\(“,)/
First, aku akan hapalkan ayat itu dulu, ini akan jadi ayat hapalanku beberapa hari ke depan...^^
Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah (DAN KATAKANLAH) semuanya itu.bdk Filipi 4:8
^^V
Kasongan, 14 Desember 2011
-Mega Menulis-
No comments:
Post a Comment