Mau yang Instant?

Di postinganku sebelum ini http://megasthought.blogspot.com/2011/06/perjalananku-ke-kapuas.html , aku sempat bilang kalo selama perjalananku itu ada buanyak buanget yang kupikirkan, sampe-sampe pengen tuliskan eh ketikkan dan postingkan semua.

Yakin Meg?

Kalo emang buanyak gitu, kamu ingat po?

Ingat dunkkkk *sombong*, soalnya tadi, saking gak ada kerjaannya di mobil, pas kepikiran apa gitu, langsung ngetik dan simpan di HP, biar ada bahan *niat banget ya???hehehehehe*

Nahhhhh, pas mau ngetik, ngebuka HP dan ngeliat ada banyak ide, jadi malessss, bingung mau cerita yang mana dulu, mulai dari apa, males ngetiknya lagi, halahhhhh..... Kok jadi gak jelas gini ya??? ^^’ Seandainya ada ya, kabel dari laptop yang nyambung ke otak, jadi apa yang aku pikirin langsung terketik di layar, pas mau dihapus langsung ngilang, pas ada ide, langsung terketik, huahahahahaha, khayalan tingkat Doraemon neh. Maunya yang serba instant ajaaaa..... Dasaarrrr !!!^^’

Haisssss, zaman sekarang sapa yang gak suka sesuatu yang instant?

Ya kan?

SEMUA yang SERBA INSTANT ada di sekeliling kita:

MAU MAKAN tinggal seduh mie instant (makanan favorit nehh...)

MAU MINUM juga ada kopi instant (tinggal seduh air panas jadi, gak perlu nyampur gula dan kopi segala)

ato...langsung meluncur ke restoran fast food terdekat....

Mau berfoto pun, sekarang hasilnya bisa segera diliat, ya kan? Ya iya lah, wong digital!! Kalo dulu, kudu ngabisin 1 rol dulu, bawa ke studio foto, dicetak, baru keliatan (yaelahhhh.....aku sempat mengalami masa-masa ini).

Mau langsing, tinggal sedot lemak ^^

Mau nyuci, tinggal nyemplungin baju ke mesin cuci, ato ngelaundry sekalian (cari yang sehari jadi kalo perlu ^^’)

Mau cantik, tinggal operasi plastik kayak artis-artis, guampang kan?

Mo kaya, tinggal korupsi...!! *loh?ajaran ngawur ni*

Yah, begitulah adanya.... Semakin hari SEGALA YANG INSTANT ini dah jadi bagian tak terpisahkan dari hidup kita. Keinginan untuk hidup lebih mudah, cepat, dan praktis ini mendorong kita mencari hal-hal yang instant.

Prinsipnya sekarang:

Kalo ada cara praktis, untuk apa menggunakan cara rumit?

Kalo bisa lebih cepat, buat apa berlambat-lambat?

Benarkah yang demikian?

Kita menginginkan segala sesuatu berlangsung segera dan cepat, gak perlu repot, kapan perlu yang tinggal disulap langsung CLING...jadi. Kita males banget mengerjakan sesuatu yang membutuhkan banyak waktu, kita gak menghargai proses, yang penting tujuan tercapai, apapun caranya!! Kita gak suka menunggu, mau yang express. Padahal, yang terpenting sebenarnya bukan Cuma tujuan, tapi BAGAIMANA kita mencapai tujuan itu juga penting.

Karena sebenarnya, apa yang kita dapatkan dengan mudah tanpa kerja keras, tanpa melalui proses, tanpa pengorbanan, bisa jadi gak akan kita hargai.

Mungkin karena itulah Tuhan mau banyak hal terjadi dalam hidup kita gak CLING langsung jadi, semua perlu waktu, perlu melewati banyak usaha, kerja keras, dan kadang disertai air mata. Supaya kita belajar menghargai setiap hal yang kita dapatkan, dan bersyukur kepada Tuhan, yang telah menyertai kita dalam setiap langkah hidup kita.

“BAPA, kubersyukur karena apa yang terjadi dalam hidupku gak instant, semua melalui proses yang luar biasa, seringkali gak mudah, banyak tangis juga :’( Dan kini kusadari, semua itu berharga kok. Karena Kau bersamaku melalui semuanya, terima kasih BAPA.”  *hugs*

Kapuas, 3 Juni 2011

-Mega Menulis-