Jauhkanlah Aku dari Pencobaan Ini

dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat.[Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.] Matius 6:13
Pernah kan berdoa demikian?
Daku seringggg....
Ake menyadari betapa sering aku berdoa minta dijauhkan dari prncobaan sementara kakiku melangkah menuju pencobaan.
Stupid kan?
But it happen.
*sigh*

Bayangkan seseorang yang kecanduan pornografi berdoa minta dilepaskan Tuhan dari kecanduannya,tapi dia tetap dekat dengan banyak hal yang bisa memudahkan aksesnya dengan dunia pornografi,misal internet,atau dia tidak mau membuang koleksi tontonan pornografinya.Bagaimana pendapatmu?
Percuma menengking dan mengusir setan wong tanpa setan aja kaki tetap melangkah menuju pencobaan.
Ini sih membawa diri ke dalam pencobaan,ya kan?

Doa dan tindakan kita harus bersesuaian,ada bagian yang harus kita kerjakan dan ada pula bagian yang dikerjakan Allah.

Jangan pikir saat menghadapi peperangan kita hanya berdoa dan CLING,tiba-tiba kemenangan datang tanpa berperang,helloooowwww....ide darimana tuh?
Kita tetap harus berperang!
Dan cepat atau lambat,kemenangan yang dari Tuhan akan menjadi milik kita.

Apapun pergumulan kita terhadap berbagai pencobaan,berdoalah dan berjuanglah.Jauhkan diri kita darinya,itulah bagian kita.

Seorang yang kukenal tahu bahwa dia berjuang mengendalikan nafsu makanya,dan dia lemah di mata,saat dia melihat apa yang dipandangnya enak,dia harus berjuang super keras mengendalikan dirinya.Makanya dia memilih gak pergi ke tempat-tempat yang membuatnya lapar mata.
Yaaaahhhh....seseorang itu aku :p

Aku harus mengakui,terkadang aku menghindari pulang ke rumah untuk mensukseskan pengendalian diriku atas makanan,hahahaha,bayangkanlah,di rumahku ada warung makan,bagaimana aku bertahan menghadapi menu-menu di bawah ini adalah perjuangan berat.Well,hari ini aku pulang,dan dari banyaknya menu yang ada,pilihanku jatuh pada nasi sop dan ayam goreng,lumayan....hahaha.
Kamu,pilih apa?