Suatu kali, semasa kuliah aku dan AB pernah saling membanggakan tempat asal kami masing-masing. Walopun sejelek apapun tempat asal kami, tentunya kami gak akan mengatakannya ke orang lain, yang ada kami menonjolkan kelebihan dan keunikan tempat kami. Dengan berapi-api kami menceritakan kelebihan tempat asal kami. Entah karena bangga beneran ato Cuma karena malu kalo sampe kalah dibanding tempat lain, hehehehehehe....
Gak jarang kalo sudah bercerita tentang tempat asal kami, ujung-ujungnya kami saling ejek, cape dechhhh......
Aku kenyang banget dengar AB cerita tentang indahnya pantai di Kupang, trus lautnya yang keren. Lalu aku bilang aja, okelah keren dan indah alam disana, tapi ntar orang baru datang langsung sakit malaria dan gak sempat nikmatin alamnya, secara di sana kan daerah endemi Malaria, hehehehehehe....Piss B ^^V
Trus AB bilang, daripada Palangkaraya (tempatku), yang ada Cuma hutan, gak punya tempat hiburan, gak terkenal pula, orang pun sering salah nyebut provinsinya, tempat apaan tuh.... Biarin kubilang, tapi kan Palangkaraya aman, gempa bumi gak pernah (secara, pulau kalimantan kan gak dilewati jalur lempeng tektonik gitu), gunung meletus gak mungkin (wong gak ada gunungnya), banjir juga jarang, tsunami juga kecil kemungkinan, wong juaauuhhhhh dari laut, tanah longsor juga gak pernah setauku. Aman kan? Emang Tuhan tu adil banget kan, tiap tempat punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan aku bangga memiliki Palangkaraya sebagai tempat aku dibesarkan. Mantabbbssss...!! b^^d
Tapi jujur aja, aku baru bilang sekarang nih B, pernah di suatu majalah ada profil tempat wisata gitu, nah yang disoroti pantai-pantai di Kupang. Mak jangggg...keren buanget tuh pantai-pantainya, pengen deh someday ke situ, Bali lewat deh kayaknya, tentunya gak lupa persiapan pil kina sebelumnya :p
Anyway, aku teringat perdebatanku sama AB tentang tenpat asal kami tu bukannya tanpa sebab, baru-baru ini aku mendapatkan kalimat ini dari seorang teman:
I like to see a man proud of the place in which he lives. I like to see a man live so that his place will be proud of him.
Kesimpulannya-Hal yang baik kalo kita bangga dengan tempat kita berasal, tapi alangkah lebih baik kalo hidup sedemikian rupa sehingga lingkungan tempat kita tinggal bangga pada kita.
Wow..... dalem ya?!!
Jadi, jangan sekedar membanggakan tempat asal ato tempat kita tinggal seperti yang pernah aku dan AB lakukan, tapi jalanilah kehidupan yang bisa membanggakan lingkungan kita.
Kasongan, 11 Januari 2011
-Mega Menulis-
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Karakter di Dunia Kerja
Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...
-
“Kerjakan apa yang menjadi bagianmu, dan Allah akan mengerjakan apa yang menjadi bagianNya.” Siapa yang pernah mendengar kalimat itu??...
-
GOOD RIDDANCE Tahu artinya gak? Ato...Pernah dengar gak kalimat demikian? Iyeee...itu bahasa Inggris, kalo dicari di kamus artinya...
-
“Mosok aku sih yang ngerjain kayak gitu.”, pikirku. Aku melihat setumpuk surat di atas meja kawanku dengan rasa malas. Sudah menjadi t...
No comments:
Post a Comment