Monday, June 6, 2011

Mendengar dan Melihat.... \(",)/


Dalam acara ulang tahun keponakanku beberapa hari lalu, MC-nya memimpin anak-anak kecil yang hadir melakukan sebuah permainan. Dalam permainan ini, semua yang hadir menyanyikan sebuah lagu sambil memegang bagian tubuh yang disebutkan dalam lagu itu, lagu yang dinyanyikan adalah:”Kepala, pundak, lutut, kaki,lutut, kaki,......” (tau kan lagunya?^^’) Nah...pada akhir lagu, anak-anak diwajibkan memegang anggota tubuh tertentu yang disebutkan oleh MC, MC berusaha menjebak dengan memegang anggota tubuh yang BERBEDA dengan apa yang dia katakan.  Rupanya banyak anak-anak yang terjebak, dan salah memegang, lucuuuuu banget... Gimana gak lucu, MC bilang pegang kepala (tapi memperagakan pegang mata) eh...anak-anak latah memegang mata, cckk...cckk..cckk...

Melihat kejadian itu, aku tertawa. Kurang konsentrasi nih anak-anak, Cuma melihat apa yang  di depan mata, tapi gak fokus dengan apa yang seharusnya mereka dengar, alhasil, mereka meniru apa yang dilihat deh....Padahal kan perintahnya, ikuti “perkataan” sang MC ^^’

Hmm.....
Ternyata lebih gampang meniru apa yang kita lihat dibandingkan apa yang kita dengar.
Ya kan? Bener to? Yang setuju angkat tangan!! ^^/
Makanyaaaa......Kalo kita menasehati ato menegur seseorang, kita juga musti memperlihatkan yang bener gimana lewat tindakan kita. Jangan sampe kita cuma pintar OMDO, tapi gak bisa melakukan, haissss.... ^^’ (waktu nulis gini, aku juga nge-kick diri sendiri, fiuhhh......).

Hai orang tua, jangan memberikan nasihat kepada anak tanpa memberikan contoh yang SAMA dengan apa yang kau ucapkan, karena yang dilihat sang anak yang terekam di ingatannya, bukan apa yang kau katakan. Yang kau lakukan yang akan diikutinya.

Hai para pemimpin, bertanggung jawablah dengan apa yang telah kau janjikan, wujudkan! Jangan hanya bicara. Katakan yang baik! Perbuat yang baik! Pemimpin masa depan mengikuti jejakmu.

Hai para guru, jadilah teladan bagi para muridmu, jangan hanya pandai berkata tapi nihil dalam perbuatan. Guru kencing berdiri, murid kencing berlari looo.... *penasaran aku, sapa yang bikin peribahasa macam ini, huahahahahaha*

Hai teman, lakukan apa yang kau nasehatkan kepada temanmu, semua bisa berbicara, tapi tidak semua bisa melakukan apa yang dia katakan. Easy to say, not easy to do....Let's say and do the best!

Hai Mega, katakanlah apa yang kau perbuat, dan perbuatlah apa yang kau katakan!!


Hai SEMUAAA.....\(“,)/

Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda. Jadilah teladan bagi orang-orang percaya, dalam perkataanmu, dalam tingkah lakumu, dalam kasihmu, dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu. 1 Timotius 4:12


Kasongan, 6 Juni 2011
-Mega Menulis-

4 comments:

uly said...

iya meg, kita ternyata musti fokusnya sama Suara Tuhan ya.

Mega said...

dan mlakukan yang sama dengan yang kita katakan ^^

Mega said...

dan mlakukan yang sama dengan yang kita katakan ^^

uly said...

iya meg, kita ternyata musti fokusnya sama Suara Tuhan ya.

Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...