Wednesday, August 24, 2011

Jawatanku adalah....

Apaan tuh jawatan?
Membaca kata ‘jawatan’  ini kemaren di postingannya Kezia yang berjudul tentang JAWATAN di sini http://kezioong.blogspot.com/2011/08/tentang-jawatan.html, aku teringat dulu pernah mendengar PJKA alias Perusahaan Jawatan Kereta Api. Nah..aku kira  Kezia mau jelasin tentang ‘jawatan’ ini, ternyata bukan! Hahahahaha. Sok tau saya.

Berikut sekilas tentang jawatan yang ditulis Kezia (untuk lebih jelasnya buka link ini http://kezioong.blogspot.com/2011/08/tentang-jawatan.html) :

Jawatan itu bisa dikatakan sebagai identitas hidup, panggilan, pelayanan.. Jawatan itu ada 5, yaitu : RASUL, NABI, PENGINJIL, GEMBALA, PENGAJAR.. Kelima jawatan ini tentu saja memiliki fungsi yang berbeda dalam Gereja.. Lalu apa bedanya jawatan dengan karunia?? Kalo diilustrasikan seperti ini, jawatan adalah jalan yang dipilih, Karunia adalah mobil yang digunakan untuk menjalani jawatan kita, dan Karakter adalah mesin yang kita pakai. Tapi dari ketiga ini tetap yang terpenting adalah KARAKTER.. Percuma sajaa, kita punya karunia banyak, jago pelayanan tapi kalo karakter kita jelek, nggak lama kita pasti turun.. Karakter-lah yang melindungi pelayanan kita.. Okaay back to JAWATAN..
Karunia Pelayanan adalah Karunia yang bukan milik setiap orang, tetapi milik orang-orang tertentu yang diberi karunia memperlengkapi Tubuh Kristrus yang lainnya (Efesus 4:11-13). Karunia Pelayanan berasal dari bahasa Grika "doma" yang artinya "suatu pemberian". Karunia ini disebut juga karunia"memperlengkapi" karena bertujuan untuk memperlengkapi orang-orang percaya dalam melakukan tugas pelayanan sehingga Tubuh Kristus di bumi dapat berfungsi sebagai wakil-Nya dengan benar. 

Jabatan yang ada di Efesus 4:11 adalah : 
-         Rasul
-         Nabi
-         Penginjil
-         Gembala
-         Pengajar

Pada tulisannya, Kezia juga menyertakan file berisi tes jawatan dan pejelasannya secara terperinci. Aku sangat diberkati lewat tulisan Kezia kali ini, menolongku mengetahui jawatan alias panggilanku, ini menolongku untuk lebih maksimal melayani. Jadi sebagai tubuh Kristus aku tau fungsiku. Bukan berarti saat aku punya panggilan rasul lalu aku gak mau menginjili, ato lalu aku gak mau mengajar. Cobain deh tesnya, aku dah nyoba loooo......Hehehehehe.

Ternyata setelah dilakukan tes, dan dihitung, hasilnya adalah:
-         Rasul               = 32
-         Nabi                = 34
-         Penginjil          = 29
-         Gembala          = 39
-         Pengajar          = 37

*gubrak* Mega jawatannya gembala??? Gak salah tuh? *geleng kepala kuat-kuat*
Sini, ayo sini..... yang protes kujitak sampe benjol! Hahahahaha ^^
Awas yeee kalo protes.....!!! Ingat, protes, BENJOL!! Btw, kalo protes ma Kezia aja deh sono ^^V

Sungguh, aku aja rada-rada heran ngeliat hasilnya, bukannya lebih cocok kalo panggilanku jadi NABI?
Huahahahahahaha, nabi dari Hongkong? Gak tambah ngaco tuh Meg?!!!
Iya sih, tambah ngaco ^^’

Gembala? Aku tersanjung (untung gak TERSANDUNG Meg?^^’). Hmm....kesannya berat banget ya dengar kata ‘gembala’ ini, gak aku banget deh kayaknya. Di benakku, seorang gembala tuh seorang yang penuh kharisma, sabar banget, bisa memimpin kawanan dombanya (see?bukan aku banget kan?). Tapi, apa boleh buat, dengan berat hati *loh* aku menerima hasil ini, secara jawatan yang lain juga SAMA susahnya, hahahahahaha. Bneran, panggilan ini bisa aku jalankan Cuma dengan pertolongan TUHAN aja. Karakterku harus buanyak dibentuk supaya bisa menjalankan panggilan ini.

Eniwei, jadi ingat kalo gembala yang baik ini Cuma TUHAN YESUS, gembala yang rela menyerahkan nyawanya bagi domba-dombanya. Kalo gembala yang baik Cuma Tuhan Yesus, berarti bner-bner harus belajar dari Dia aja dunk gimana menggembalakan domba-Nya. Duh, berat...!! (bukan berarti jawatan yang laen ringan ya...). Really need You, My Sheperd.

Pelayanan Tuhan Yesus mengenai penggembalaan (tuh kan, model nyatanya Tuhan Yesus....) bisa dilihat di:
Yohanes 10:11 (Gembala yang Baik)
Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;

Ibrani 13:20 (Gembala Agung)
Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita,

Sedangkan dasar Alkitabnya terdapat di 1 Korintus 12:28
Dan Allah telah menetapkan beberapa orang dalam Jemaat: pertama sebagai rasul, kedua sebagai nabi, ketiga sebagai pengajar. Selanjutnya mereka yang mendapat karunia untuk mengadakan mujizat, untuk menyembuhkan, untuk melayani, untuk memimpin, dan untuk berkata-kata dalam bahasa roh.

Menurut sharenya Kezia, gembala tuh:
Hatinya terutama bagi : Manusia
Karunia Utama : Mengasihi orang lain dan menyembuhkan luka-luka mereka.
Emosi : Teramat peka.
Keinginan Hati : Membuat orang-orang menjadi sehat, aman, dan dipedulikan.
Menilai orang lain dalam : Tingkat kepekaan orang itu terhadap orang lain.
Nilai tambah bagi organisasi : Memberi kepastian akan pemenuhan kebutuhan hati orang-orang, menyediakan kehangatan, kegembiraan, dan kepuasan hati.
Bila berlebihan : Menjadi terlalu lembut, lemah, terlalu fleksibel.
Bila ada dalam tekanan : Mendekati orang dengan lebih hangat dan penuh pengertian.
Hal yang paling ditakuti : Perpecahan dan perselisihan paham, benturan dan konflik yang saling melukai.
Pengaruh pada orang lain : Adanya kehangatan, kasih dan penerimaan yang dirasakan orang lain.
Sifat pelayanan : Motivator, encourager
Kelebihan : Mempertahankan jumlah jemaat.
Kekurangan : Kurang visioner.

Karakteristik pekerjaan pelayanan penggembalaan adalah:
-         memberi makan dan pertumbuhan rohani dengan Firman Tuhan,
-         memelihara suasana gereja dalam perdamaian, kasih dan persatuan,
-         menempatkan dan mengembangkan orang-orang sesuai fungsi/karunianya
Pokoknya, fungsinya adalah melengkapi jemaat dalam hal LOVE and CARING EACH OTHERS. Supaya jemaat dilengkapi dalam hal mengerti dan melakukan bagaimana cara mengasihi dan memperhatikan satu dengan yang lain seperti yang Tuhan Yesus ajarkan.

Tanda-tanda yang menyertai pelayanan penggembalaan:
-         Karunia berkata-kata dengan hikmat
-         Karunia berkata-kata dengan pengetahuan

Gimana? Cocok gak model kayak aku nih jawatannya sebagai gembala? Hehehehe.
Aku gak bisa sih nilai diri sendiri, yang jelas berusaha do the best I can dimanapun for His Glory, kagak peduli apa kata orang tentang jawatanku ^^V

Makasih Kezia, dah share tentang jawatan. Like it sangatlah....
Jawatanmu pengajar kan Kez? Cocok kok!
Setelah membaca kondisi dan penjelasanmu tentang jawatan, bner kok aku lihat melalui tulisan-tulisanmu, kamu emang A TEACHER. Apa yang kamu sampaikan dalam tulisanmu bner-bner jelas dan bikin aku paham banyak hal. TOP deh.... d^^b Tuhan dimuliakan lewat tulisan-tulisanmu dear....
Selamat mengajar dan menyampaikan kebenaran firman Tuhan ya Kez....!! \(“,)/
Janganlah kerajinanmu kendor dan biarlah rohmu menyala-nyala melayani Tuhan lewat pengajaranmu Kez. Amin




Kasongan, 24 Agustus 2011
-Mega Menulis-





No comments:

Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...