Tuesday, February 9, 2021

Jalan Kaki Bareng LIKE

Sejak tanggal 7 kemarin, LIKE ngajakin buat jalan bareng setiap pagi selama 30 hari. Targetnya 10.000 langkah per hari. Setiap hari setor photo record jumlah langkah yang dicapai hari itu. O, iya sebelumnya harus mendownload aplikasi Penghitung Langkah di Play Store dong. Momen yang pas buatku yang mager ini untuk berolah raga. Jalan kaki gak begitu beratlah ya, minim biaya pulak, hahaha. Jadi aku ikutan. Semoga lah ya bisa ikutan sampai hari ke-30.

 

#30DaysLovingMyselfLIKE

#MegaRambangJalanKakiBarengLIKE

 

Pagi ini mau jalan kaki, Sofia (3 tahun) bangun. Terpaksalah diajak jalan Gak enaknya jalan sama bocah karena kan lambat pol, terus sebentar-sebentar berhenti. Lihat ayamlah, petik bungalah, kejar kucing, duduk kecapekan lah, minta gendong. Haiyaaa... Apa akalku supaya tetap bergerak? Kalau dia diam atau mengamati sesuatu, aku lari-lari kecil di sekitarnya, atau jalan bolak-balik.

Yang menyenangkan adalah jalan kaki bareng bocah gini bisa sambil memperkuat bonding sama anak, mendengar celotehannya, melihat tingkahnya yang lucu. Sara (4,5 tahun) nangis dong pas tahu dia gak ikut mama dan dedeknya jalan, jadi dia dah wanti-wanti besok mau jalan kaki. Baiklah Nak, ayo kita jalan kaki. Semoga besok cuaca mendukung dan masih semangat jalan lagi 

 

 


#Day2

Hari ini dua krucil ikut jalan kaki. Yay! Mereka kuat lo. Sofia yang hari sebelumnya mengeluh capek dan minta pijat, hari ini malah asyik-asyik aja tuh. Mungkin karena Sara kakaknya ikut. Sayang aku harus siap-siap ke kantor, jadi gak bisa jalan lebih jauh lagi. Padahal mereka masih pengen jalan lagi. Next, harus bangun lebih pagi kalau mau berjalan lebih jauh. Eh tapi kalau kepagian kasihan bocah-bocah Dilema. Ya sudah lah, gak papa belum nyampe 10.000 langkah. Progression not perfection. Yang penting sudah memulai membangun kebiaaaan baik, bagi diri sendiri dan anak-anak. Besok kita perbaiki rekor kita ya Nak.



 

#Day3

Sebenarnya mau jalan sendiri tadi pagi, mumpung bocah-bocah masih tidur. Tapi udah janji malam sebelumnya buat bangunin mereka kalau mau jalan. Ntar anak-anak gak percaya lagi sama emaknya kalau dibohongi kan? Thank God, bangunin mereka gak pakai drama, biasanya kalau dibangunin dan belum puas tidur kan nangis, ini nggak lo. Nah, tiba-tiba ada akal untuk bawa mereka ke TK di dekat rumah eyangnya. Jadi pas mereka main, aku bisa jalan bolak-balik di TK itu. Pinter kan aku? Wakakakak. Dan berhasil dong. Hari ini capaian langkah meningkat dibandingkan kemarin. Bocah-bocah senang, emak pun senang. O, iya sambil jalan bolak-balik aku confess ayat hapalan bulan ini. Dah hapal dong, hehehe. Hari ini menyenangkan.

 

Senang banget sih, tiga hari ini diberikan Tuhan cuaca yang cerah, bangun juga pagi, dan (anehnya) anak-anak juga ikut bangun pagi. Terus tiap hari ada progress. Hahahaha. Kalau dipikir, bisa ada progress setiap hari padahal bawa dua balita itu anugerah banget lo. Kebayang gak sih susahnya? Pengen banget punya kondisi ideal-jalan sendiri gitu, kayaknya lebih gampang mencapai 10.000 langkah tiap hari dibandingkan sekarang. Tapi aku mikir, bagaimana jika ini sebenarnya kondisi ideal buatku? Anak-anak bangun pagi, bisa memperkuat bonding dengan mereka, menghabiskan waktu lebih banyak bersama mereka. Luar biasa kan? Apalah artinya sekedar mencapai 10.000 langkah sendiri? Maklum, aku golongan darah A yang saklek kalau ada target, tapi hidup gak selalu berjalan seperti yang aku mau kan? Ketimbang mengeluh karena tidak memiliki kondisi ideal atau malah menjadikannya alasan untuk tidak berjalan. Lebih baik aku mulai melangkah. Aku berdoa ini bisa jadi morning routine buatku dan keluarga.

 

Palangka Raya, 9 Februari 2021

-Mega Menulis-

No comments: