Sesuatu
yang berharga layak untuk ditunggu.
Masalahnya,
menunggu tu bukan hal yang gampang, ya to?
Hahahahahahahaha.
Maklum, aku bukan orang yang sabar sebenarnya *sigh* Kalo menahan emosi,
well...masih mendinglah aku rasa kesabaranku dibanding kesabaran dalam hal
menunggu ini.
Dan,
hari ini SMS adekku Babel menamparku, He said:
IMPATIENCE
IS DANGER.
Awalnya,
kupikir yang dimaksud Babel adalah ketidaksabaran yang menahan emosi,
tapiiiii..... ketidaksabaran menanti sesuatu ato seseorang (or lebih kerennya menanti janji TUHAN) ternyata juga berbahaya loooo, let’s see
this.....
Ketidaksabaran
membuat Sara meminta Abraham, menghampiri Hagar budaknya, membuat Hagar
melahirkan keturunan yang menjadi musuh bangsa Israel sampai sekarang.
Ketidaksabaran
membuat Ribka berinisiatif menyuruh Yakub menipu ayahnya sendiri, sehingga
menjadikan Yakub seorang penipu, membuat Yakub bermusuhan dengan Esau dan
terpaksa lari dari rumahnya.
Ketidaksabaran
membuat Rahel menyuruh Yakub tidur dengan budaknya untuk sekedar merasa menang
dari kakaknya Lea.
Ketidaksabaran
Saul menunggu Samuel untuk mempersembahkan korban bakaran, membuatnya gak taat
pada Allah, membuat Allah marah.
Ketidaksabaran
menanti Tuhan bertindak membuat mereka bertindak sendiri.
membuat
mereka hanya memikirkan kepentingannya sendiri-daripada memikirkan kepentingan
Allah
membuat
mereka mengambil keputusan yang salah, yang gak Cuma berakibat buruk pada diri
mereka sendiri, tapi pada generasi bahkan entah sampai turunan ke berapa
membuat
mereka melakukan yang gak berkenan di hadapan Tuhan, sehingga Tuhan berduka
melihat ketidaktaatannya
membuat
mereka ‘mengambil’ yang bukan haknya,
membuat
mereka ‘mencuri’ apa yang sebenarnya menjadi miliknya-tapi karena tidak sabar
mereka
bertindak mendahului waktu Allah
bertindak mendahului waktu Allah
membuat
mereka melakukan dosa,
membuat
mereka mendapatkan yang baik-bukannya yang terbaik yang telah disediakan Allah.
Dalam
segala ketidaksabaran mereka, Tuhan ternyata tetap bekerja dalam segala
sesuatunya dan sanggup mendatangkan kebaikan dari ketidaksabaran-ketidaksabaran
yang terjadi.
Karya
Allah gak ada yang luput dari apa yang telah dijanjikanNya.
THAT’S
TRUE...
Tapi
itu bukan karena ketidaksabaran mereka.
Semua
hanya karena Allah penuh kasih karunia, dan Dia adalah Allah perjanjian yang
gak pernah mengingkari janji-janjiNya.
Tapi
mari kita bayangkan, kalo mereka sabar menanti Allah yang bertindak, kira-kira
apa yang terjadi ya...??? *mikir*
Ada
kasih karunia Allah yang selalu tersedia, tapi juga ada konsekuensi buruk jika
kita bertindak tanpa menanti-nantikan Tuhan.
Babel,
you’re right dek :
IMPATIENCE
IS DANGER.
Kasongan,
14 Juni 2012
-Mega
Menulis-