Tuesday, July 31, 2012

aku tanpamu,butiran debu


Di pagi hari yang cerah, burung-burung berkicauan, suasana ruangan kami tenang dan damai, masing-masing sibuk dengan pekerjaannya masing-masing. Eh, tau-tau dunkkkkk...si Ogar, cuman gara-gara aku memamerkan kegaptekanku (gini kok dipamerkan ya?), dia berkata sesuatu yang membuatku SHOCK JUNGKIR BALIK . Yeahhhh, aku gaptek ^^’V

Jadi kalo diurutkan kami bertiga, dari yang paling butek (baca:buta teknologi-lebih parah daripada gaptek) ke yang paling kagak, urutannya bakal gini:

Kumpulan Quote Favoriteku di Kartun Spongebob

Tau kartun Spongebob ga???
Hehehehehe, aku suka lo nonton Spongebob dkk, karakter mereka tu lo kuat banget, Patrick Bintang Laut paling Oon se-Bikini Botton, Mr.Krab yang pelit, Squidward yang narsis abis, Sandy si Tupai yang pintar dan Spongebob yang yang polos. Aihhh...ada-ada aja kelucuan mereka. Tapi selain lucu, aku suka nonton Spongebob karena gak jarang ada kalimat-kalimat keren terucap dari Spongebob, hehehehe, bahkan Patrick pun kadang mengucapkan sesuatu yang bikin aku nganga gak jelas, can not believe it lah kalo Patrick yang ngomong :p

BTW, ini nih beberapa quote yang keren di kartun Spongebob :

Pilih Mana,Membunuh atau Menghidupkan?


Seorang kawanku berkata, dia senang kalo bercerita atau curhat denganku, karena aku didapatinya mengucapkan kata-kata yang memberi semangat dan dukungan, jarang-jarang dilihatnya aku mengeluh, bawaannya bersukacita terus, jarang-jarang dia tahu kalo aku ada masalah, hehehehe....Belum tauuuuu diaaaa...aku juga mengeluh kok, tapi mosok aku ngeluh-ngeluh sama semua orang :p

Jadi ingat, sepenggal tulisanku berbulan-bulan yang lalu....

Ini Caraku Menghapal, Gimana Caramu?

Yeeaaaayyyyy.....!!!
Besok dah bulan Agustus \(",)/
Besok proyek menghapal ayat dengan tema KASIH akan dimulai.
Bagi yang ingin mengikuti proyek ini, dapat melihat ayat-ayat yang akan kita hapalkan bareng di sini.

Aku putar otak nih, gimana caranya menghapal ayat-ayat tersebut, apalagi ada yang lumayan panjang loooo....Hahahahhaha, ayatnya cari sendiri trus bingung sendiri gimana ngapalnya, gkgkgkgkgk.
Tapi bukan anak TUHAN dong kalo kehabisan akal,

Monday, July 30, 2012

Bertemu TUHAN Melalui Hobimu

“Saya tidak tahu rasanya menjadi orang yang tidak suka membaca dan saya belum meneliti secara lengkap kenapa banyak orang Indonesia yang tidak suka membaca.”

Ungkap Anggit dalam tulisannya yang berjudul Most Read Author, dan aku ngakak membaca kalimat pertama Anggit kali ini. Gimana ngga, itulah yang aku rasakan dulu saat aku tahu ada orang yang gak suka membaca. Bahkan ada seorang sahabatku yang membuat pernyataan ekstrim:

KASIH di bulan AGUSTUS ^^V (ayat hapalan kita)


Masi ingat komitmenku untuk menghapal FirTu beberapa waktu lalu di sini
Nah, gak disangka-sangka, Dhieta ngajakin aku buat proyek menghapal FirTu bareng, ceritanya bisa diliat di tulisannya yang berjudul 30Hari Menghapal Ayat


Ternyata, ada beberapa teman yang juga mau ikutan dalam proyek ini, makanya kali ini aku mau postingkan ayat-ayat yang akan kita hapalkan bareng selama bulan Agustus ntar ^^ Di blognya Dhieta juga bakal ada postingan tentang ayat yang akan dihapalkan. Sama ntar isinya, karena kami emang nyari dan diskusi bareng buat nentuin ayat-ayat yang akan dihapalkan.

Tema dari ayat-ayat yang akan dihapalkan buat bulan Agustus adalah KASIH.
Kenapa KASIH? Well, kemaren waktu awal milih sih Cuma karena mikir inilah karakter pengikut KRISTUS yang penting banget dan jadi ciri-ciri kita. Tapi tau gak sih, GOD is awesome, waktu aku sama Dhieta nyari ayat-ayat tentang KASIH. Kami menemukan banyak hal yang luar biasa yang TUHAN bukakan tentang KASIH ini. Dah kayak PA bareng aja kami kemaren, hehehehe. Karenanya, aku menyarankan, saat teman-teman membaca dan menghapal ayat sesuai harinya, silakan teman-teman baca juga perikopnya. Wah....kamu bakal menemukan harta karun yang gak terduga. Beneran deh, firman Tuhan tu kaya banget. Aku dan Dhieta berulang kali terheran-heran ato mengangguk –angguk membaca ayat tertentu. Sungguh alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah.

Entah kenapa, jadi ingat salah satu lagu Kidung Jemaat no.51 yang berjudul Kitab Suci, Hartaku
  1. Kitab Suci, hartaku, tak ternilai hargamu;
    olehmu terungkaplah siapa ‘ku sesungguhnya.
  2. Alkitab membimbingku pada Jurus’lamatku
    dan memuatku sedar bila aku tak benar
  3. ‘Ku dihibur olehnya bila susah dan lelah –
    dan diajar beriman, atas maut pun ‘ku menang.
  4. Sukacita yang baka diungkapkan olehnya.
    Kitab Suci, hartaku, tak ternilai hargamu.

Seperti harta yang untuk mendapatkannya kita harus bersusah payah mencarinya, mengorbankan waktu dan melakukan berbagai usaha, menggalinya,berenang ke dasar laut (dah kayak film mencari harta karun aja ya...:p), demikianlah FirTu. FirTu gak akan jadi harta kita, kalo kita gak menggalinya, berusaha menemukan nilainya yang jauh lebih dalam dari sekedar kata-kata indah saja. Kalo aku memulai komitmen menghapal FirTu ini karena aku ingin punya senjata untuk menghadapi berbagai hal di hidupku seperti yang aku ceritakan di postinganku The Dark Knight Risesdan Pedang Roh , kali ini aku menemukan motivasi lain menghapal Firtu, yakni karena aku ingin menemukan harta yang telah Tuhan berikan padaku, yang selama ini ada di depan mataku, tapi belum aku gali, dan melihat nilai sesungguhnya. Aku gak mau Cuma sekedar menghapal, aku mau merenungkannya siang dan malam ^^V

Waktu memilih ayat-ayat ini, ada ayat yang puanjuaanggggg dan lebar, hahahaha, dunno gimana menghapalnya dah. Bakal kerja keras nih aku TUHAN, gitu pikirku, piye menghapalnya *masi mikir* Apalagi kalo ngapal, aku gak mau nanggung-nanggung, yang intinya doang, maunya isi dan alamat ayatnya lengkap (kumat perfeksionisnya, hahahaha). Tapi, aku diingatkan TUHAN kalo yang terpenting adalah bener-bener berpetualang dalam kasih, do LOVE! Gak cuman NGAPAL tapi gak melakukannya.

Golnya bukan sekedar kita ayat-ayat tentang KASIH, tapi bagaimana melalui ayat-ayat hapalan ini, aku jadi makin mengasihi sesama seperti yang ALLAH inginkan. Kalo Cuma ngapal ma ntar kita jadi kayak ahli Taurat dan Orang Farisi dunk, mau? :p

Jadi, inilah ayat-ayat hapalan kita:
(nomor-nomor yang tercantum adalah tanggal kita menghapalnya ^^)

A. MENGASIHI ADALAH PERINTAH ALLAH
1.      Yoh 13 : 34
Aku memberikan perintah baru kepada kamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi; sama seperti Aku telah mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi.

2.      I Yoh 4 : 21
Dan perintah ini kita terima dari Dia: Barang siapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya.


B. MENGAPA KITA MENGASIHI
·      karena Allah terlebih dahulu mengasihi kita
3.      I Yoh 4 : 19
Kita mengasihi karena Allah terlebih dahulu mengasihi kita.

4.      I Yoh 4 : 11
Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi.

·      sebab kita berasal dari Allah
5.      I Yoh 4 : 7
Saudara-saudaraku yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kita berasal dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah.

·      tanpa kasih semuanya sia-sia
6.      I Kor 13 : 3
Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.

III. MENGASIHI ADALAH TANDA
·         tanda kasih kita kepada Allah
7.      I Yoh 4 : 20
Jikalau seorang berkata: “ Aku mengasihi Allah”, dan ia membenci saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya.

·         tanda pengenalan kita kepada Allah
8.      I Yoh 4 : 8
Barang siapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah sebab Allah adalah kasih.


·         tanda bahwa kita adalah murid Kristus
9.      Yoh 13: 35
Dengan demikian semua orang akan tahu bahwa kamu adalah murid-muridKu, yaitu jika kamu saling mengasihi.

·         tanda respon kita akan anugerah Allah
10.  Lukas 7 : 47
Sebab itu aku berkata kepadamu: Dosanya yang banyak itu telah diampuni, sebab ia telah banyak berbuat kasih. Tetapi orang yang sedikit diampuni, sedikit juga ia berbuat kasih.

·         tanda takut akan Allah
11.  Ayub 6:14
Siapa menahan kasih sayang terhadap sesamanya, melalaikan takut terhadap yang Maha Kuasa.

D. SIFAT-SIFAT KASIH

12.  I Kor 13 : 4
Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.

13.  I Kor 13 : 5
Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.

14.  I Kor 13 : 6
Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.

15.  I Kor 13 : 7
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.

16.  I Kor 13 : 8
Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

17.  I Kor 13 : 13
Demikianlah tingga ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya adakah kasih.

E. MENGAPA KASIH ITU PENTING
·         karena kasih adalah inti hukum Taurat
18.  Mat 22 : 37 – 39
Jawab Yesus kepadanya: “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum kedua yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.

·         karena kasih adalah kegenapan hukum Taurat
19.  Roma 13 : 10
Kasih tidak berbuat jahat kepada manusia, karena kasih itu adalah kegenapan hukum Taurat.

·         karena kasih adalah buah Roh
20.  Galatia 5 : 22
Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,

·         karena kasih adalah pengikat
21.  Kol 3:14
Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

·         karena kasih adalah senjata rohani
22.  I Tes 5 : 8
Tetapi kita adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan.

F. SIAPA YANG HARUS KITA KASIHI
·           semua orang
23.  Lukas 6 : 32, 35
Dan jilakau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun berbuat demikian. Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuat baiklah kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Maha Tinggi, sebab ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang yang jahat.

G. DALAM HAL APA KITA HARUS MENGASIHI
·         dalam segala hal
24.  Kor 16 : 14
Lakukanlah segala pekerjaanmu dalam kasih!

H. EFEK KASIH
·         menutupi dosa
25.  I Petrus 4 : 8
Tetapi yang terutama: kasihilah seorang akan yang lain, sebab kasih menutupi banyak sekali
dosa.

26.  Amsal 10:12
Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.

·         membawa pengampunan
27.  Ams 16:6 
Dengan kasih dan kesetiaan, kesalahan diampuni, karena takut akan TUHAN orang menjauhi kejahatan.

·         menjaga kita tetap dalam Allah

28.  I Yoh 4 : 16
Kita telah mengenal dan telah percaya akan kasih Allah kepada kita. Allah adalah kasih,dan barang siapa tetap berada di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia.

I. BAGAIMANA MENGASIHI
29.  Ibrani 13 : 1
Peliharalah kasih persaudaraan

30.   1Kor 14:1
 Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia-karunia Roh, terutama karunia untuk bernubuat.

J. KAPAN MENGASIHI

31.  Ams 3:3 
Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu,



Mari kita berpetualang dalam kasih...\(“,)/

Kasongan, 30 Juli 2012
-Mega Menulis-




My Wishing List Now ^^'


Malam Minggu kemaren, aku susyeeeeee banget tidur. Terakhir aku ngeliat jam tu jam 3 subuh, setelah itu aku gak tau, tertidur jam brapa. Banyak banget yang kupikirkan, terutama karena aku mau masuk rumah baruku, yeeeaaaayyyyyy.....\(“,)/ Berhubung listrik dan air dah ada, aku berencana buat segera pindah, hehehe. Aku exciting banget mau pindah, bukan karena aku gak betah ya tinggal di tempat tanteku, aku malah betah banget, keenakan malahan, makanya mau belajar mandiri, pengen juga merasakan mengatur rumahku sendiri, mempraktekkan manajemen rumah tangga seorang istri yang cakap ^^V I’m so excitinnngggg.....Sampe gak bisa tidur gitu coba, hahahaha.

Eniwei, bukan Cuma karena exciting aku susye tidur, aku juga gelisah memikirkan masuk rumah baru, tapi blom punya banyak barang yang aku perlukan dan inginkan. Kupikir-pikir yeee, dan ternyata listnya puanjang buanget, masuk wishing listku lah jadinya. Simak ya, beberapa yang dah tercatat:

Friday, July 27, 2012

Pemuda Kaya yang Bodoh


Aku dikagetkan SMS Widhi beberapa minggu lalu, lupa persisnya, pokoknya dia bilang kalo barang-barangnya habis semua dalam sebuah kebakaran di kosnya.

Begitu dia sms, langsung aku telepon adekku ni, gak diangkat, ya sudah lah.
Tapi sorenya kami bisa berbicara dan aku tambah terkejut gara-gara dia cerita kejadiannya beberapa hari sebelum pernikahan sodaranya, Adi. Bahkan beberapa jam sebelum kejadian itu, aku dan Widhi chatting via whatsap dan dia sempat mengirimkan foto baju baru yang akan dipakainya di pernikahan Adi. Sempat aku ejekin sih tuh dia, gara-gara baju pilihannya yang pucat itu :p Well, blom sempat dipakai baju itu terbakar T_T

Gak terbayang kejadian itu bisa terjadi padanya.

Panic Attack Gara-Gara Kursor Terkunci



Thanksgiving Thursday


(This post is writing to Thanksgiving Thursday, a program made to remind us to continuosly count our blessings. Come and join us, or just simply come and read stories from other people. Click http://thanksgiving-thursday.blogspot.com/)

Kemaren sore, aku ngalamin yang namanya PANIC ATTACK, hehehehe. Gara-garanya, sore tu aku blom pulang dari kantor gara-gara pengen nulis dan posting tulisanku, lagi pengen menuliskan sesuatu yang aku dapat. Yo wes lah, aku onlen sambil ngetik-ngetik. Di tengah kesibukanku itu, tahu-tahu ada telepon masuk ke HAPEku, aku angkat dah, eh...ternyata tanpa disengaja, gara-gara buru-buru ngangkat, tanganku menekan bagian apa gitu di laptopku yang mengakibatkkan kursorku terkunci, hiks. Wakssss, kenapa nih, bingung banget aku. Aku coba menekan-nekan keyboard, mencoba peruntunganku, mana tau keajaiban terjadi, daaannnn...

Thursday, July 26, 2012

Mengubah Orang Lain (Tanpa Ngomel)


Lebih baik tinggal pada sudut sotoh rumah dari pada diam serumah dengan perempuan yang suka bertengkar.Amsal 25:24

Membaca ayat ini, aku jadi sedikit tersinggung, hahahaha, kalo ketampar-tampar ma blom ^^ Mengingat beberapa wanita yang aku kenal juga, hahahahaha, ada yang merasa? ^^’ Well, rata-rata wanita kebanyakan cerewet lah ya, kita meributkan hal-hal kecil yang gak sesuai dengan apa yang kita inginkan (hal kecil aja ribut, apalagi hal besar, hahahahaha), kalau suatu pekerjaan tertunda pun kita ngomel (kalo agak dah bisa mengendalikan diri, diam tapi ngomelnya dalam hati). Aku emang gak terlalu cerewet di Kasongan, hahahahaha, secara aku tinggal di rumah tanteku untuk sementara ini, mau cerewet gimane :p Lain kalo pulang ke rumah Palangkaraya, jatah untuk cerewet dah diambil mamah, jadi aku gak terlalu tersinggung dengan ayat tersebut di atas, gkgkgkgkgkgk.  Jarang tuh aku cerewet ngatur-ngatur.

Nahhhhh...kalo di kantor, lain ceritaaaa...:p Godaan untuk ngomel dan cerewet itu demikian besarnya, apalagi di ruanganku yang notabene selain aku, cowok semua penghuninya ^^’ Mungkin aku akan lebih tersindir kalo tuh ayat bunyinya:
Lebih baik tinggal pada sudut sotoh KANTOR dari pada diam SEKANTOR dengan perempuan yang suka bertengkar.Amsal 25:24
*ngarangggggg*
Uhhhh, TUHAN tau lah ya....gimana susahnya menutup mulutku untuk gak ngomel-ngomel waktu melihat banyak hal yang berjalan gak sesuai yang aku inginkan, or kalo kerjaaan tu luaaammmbabbbaaaattttt banget jadinya. Godaan untuk ngomel tu gedeeee banget! Puji Tuhanlah, mulutku ni bisa dikekang (sedikit) sudah, kalo gakkkk kabur kali ya kawan-kawan kantorku, dah gak mau dekat-dekat aku :p

Tapiiii.....tau gak sih, dulu aku sempat mengenal seorang tetenggaku yang dikenal luar biasa sabar di luar rumah, ngomongnya lemah lembut boooo ^^ *nyaris tak terdengar* Tapi, eee...eee....begitu dah di rumah yaaaa.....kalo dah ngomelin orang rumahnya, tetangga pun dengar *sigh* Dan, aku juga harus mengakui, terkadang di rumah, saat adek-adekku melakukan hal yang nyeleneh, saat mamah dah turun tangan gak berhasil, langsung deh aku meledak, hahahaha ^^ *sama aja rupanya aku denagn tetanggaku itu ya ^^’*

Lucu ya, dengan orang lain yang bukan apa-apa kita, kita bisa luar biasa sabar, tapi dengan orang-orang terdekat kita, orang-orang terkasih kita, kita susssaaaaahhhhhh...banget buat bersabar. Kenapa ya? Ada yang tahu jawabannya?

Seringkali kita berusaha mengendalikan dan mengontrol orang-orang yang dekat dengan kita, orang-orang yang kita sayangi. Kita merasa kalo kita lebih tahu yang terbaik dari pada mereka, makanya kalo mereka memiliki pendapat yang berbeda, ato melakukan yang berbeda dari yang kita ingin untuk mereka lakukan, kita mulai gelisah, lalu marah, kita ngomel, kita ngambek, kita cemberut, kita berteriak! Kita berusaha mengubah mereka menjadi seperti yang kita mau.

Berubahkah mereka? Well, ada sih yang berubah, dengan TERPAKSA, karena capek mendengar omelan. Tapi lama-lama capek dan berontak ^^’
Tapiiii....Ada pula yang cuek, pura-pura gak dengar.......dan semakin cuek....!!!!
Dan semakin CUEEEKKKKKK.....
Dan semakin cueeekkkkk...!!!
Sementara kita masih berteriak dan bertanya ke TUHAN,”Kenapa sih dia gak mau berubah?”
The end of the story :p

Sepertinya metode yang kita gunakan salah ya....
CEREWET, NGOMEL-NGOMEL, MARAH, BERTERIAK (ada yang mau nambahin?:p) sepertinya gak efektif, harus ganti cara nihhhh..... Hehehehehe....

Ada beberapa cara yang layak kita praktekkan nih (ini ni...hasil studi mendalamku, huahahahahaha, gaya ya, studiiiii.....lebaaayyyyy...) :

1.       Berdoa
Perlu hikmat nih dari TUHAN, minta kesabaran ekstra. Karena gak mudah lo mengubah sesuatu, apalagi mengubah orang, hanya Tuhan yang bisa melakukannya. Perlu minta kasih yang dari Tuhan saja untuk memampukan kita mengasihi mereka apa adanya. Berkata-kata dengan kasih. Biarkan Tuhan mengubahnya. Berdoalah, supaya hidup kita dipakai Tuhan mengubah orang terkasih kita menjadi lebih baik lagi.  Seringkali, saat kita berdoa, kita gak perlu cerewet setengah mati, ehhhh...tau-tau TUHAN yang mengubah hati mereka. Perkara gampang bagi Tuhan untuk mengubahkan seseorang bila Ia mau ^^
 Hati raja seperti batang air di dalam tangan TUHAN, dialirkan-Nya ke mana Ia ingini. Amsal 21:1

2.       Bercermin ^^
Kita menginginkan perubahan yang baik dalam hidup mereka yang kita kasihi, makanya kita cerewet. Ya kan? Kita cerewet karena kita mengasihi mereka kan? Kan? ^^ Tapiiii.....Mari kita mengecek hidup kita dulu. Gimana dengan hidup kita? Udah bener gak? Apakah yang kita omongin dah sesuai gak dengan apa yang kita perbuat? Kalo blom maaaa...biar kamu ngomel gimana juga, orang juga gak bakal berubah lah, kamunya aja masih gituuu....!!Ngacaaaaa dunkkkk.....:p
Gimana pun perbuatan kita bicara lebih keras dari kata-kata kita loooo....

Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.1 Yohanes 3:18

3.       Berkata-kata dengan kasih
Belajar gak ngomel-ngomel tu susaaahhhhh bangetttt. Ada ‘amin’ para wanita? Hahahaha. Mulut kita nih ya, susah banget ngontrolnya, ya to? Tapi, saat kita berkata dengan lembut dan penuh kasih, pertengkaran bisa diredam loo.

Hendaklah kata-katamu senantiasa penuh kasih, jangan hambar, sehingga kamu tahu, bagaimana kamu harus memberi jawab kepada setiap orang.Kolose 4:6
Well, gimana Meg, kalo sudah melakukan semua TIPS di atas ternyata gak ada perubahan?
Yakkkkk...Jawaban terakhir adalah.....
BERSABARRRR!!!! ^^V

Teruslah berdoa, sampai perubahan terjadi....!
Jangan punya mental instant dunk yaaaaa.....
Tapi, jangan lupa loooo....
TETAP BERDOA
TETAP MELAKUKAN YANG TERBAIK
TETAP BERKATA-KATA DENGAN KASIH
Yakinlahhhh...waktu kita menabur yang baik, kita akan menuai yang baik pula ^^




Kasongan, 26 Juli 2012
-Mega Menulis-

Wednesday, July 25, 2012

Jangan Takut Sayanggggg....!!! \(",)/

Seorang sahabatku sedang bergumul dengan rasa takut.
Oh, sori, aku melupakan seorang lagi, jadi ada 2. Oke 3!
Hehehehe, setidaknya 3 itu yang dah sharing sama aku, mungkin angkanya lebih banyak lagi dari yang aku sebutkan ^^’

Fiuhhh....Emang siapa yang gak pernah takut?
Sekarang pun aku sedang berada dalam ketakutan, ketakutan apakah yang aku inginkah sama dengan kehendak Allah?
Apakah aku sudah melakukan yang benar? Apakah keputusanku ini benar?
Bagaimana kalau nggak? Apa yang harus aku lakukan?
Yeahhh...menerimanya lah Meg! Mau gimana lagi? :p

Belajar berani memutuskan melakukan sesuatu, itu yang aku lakukan.
Belajar percaya bahwa selama apa yang kulakukan gak bertentangan dengan FirTu, all is well.
Belajar percaya bahwa Allah berdaulat dalam segala sesuatu, dan Dia sanggup datangkan kebaikan dari yang kulakukan.
Bahwa apapun yang terjadi nanti, gak ada yang luput dari rencanaNya yang sempurna.
Aku punya kehendak, punya rencana, punya keinginan.
Tapi rancangan ALLAH jauh lebih baik daripada rancanganku, hatiku percaya.

Sejak zaman skripsiku dulu, saat aku dilanda ketakutan, aku Cuma bisa menguatkan diriku dan berkata seperti Daud berulang kali:
Waktu aku takut, aku ini percaya kepada-Mu; kepada Allah, yang firman-Nya kupuji, kepada Allah aku percaya, aku tidak takut. Mazmur 56:4-5

Aku mengaku padamu sekarang ya TUHAN:
AKU TAKUT...!
Tapi karena aku percaya padaMu, aku tidak mau takut.


Setiap kita bergumul dengan beberapa ketakutan, kekuatiran-kekuatiran yang mungkin akan menjadi pergumulan kita seumur hidup.Seperti hukum kekekalan energi kali ya, hahahahaha, KETAKUTAN tidak bisa diciptakan ataupun dimusnahkan tapi dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain *ngaraangggg.....:p*

Ketakutan kita biasanya tentang hal-hal yang kita kira akan atau gak akan terjadi di masa depan, ya kan? Wajar sih kita takut, kita gak tahu apa yang ada di depan kita, kita Cuma punya masa sekarang. Tapi satu hal perlu kita ingat, KRISTUS ada di setiap masa di dalam hidup kita, termasuk masa depan kita. Jadi, jika kita bersama Dia, apa lagi yang kita takutkan? *menampar diri sendiri nih aku waktu menulis ini*

Sudah pernah dengar kan penembakan yang terjadi pada pemutaran film BATMAN The Dark Knight Rises yang terjadi di Amerika (mentang-mentang dah nonton ngomongin BATMAN melulu, hahahaha ^^V)? Bioskop aja jadi tempat yang gak aman? Padahal kalo orang masuk bioskop diperiksa kan? Menakutkan!
HIDUP kita menakutkan, dunia ini juga menakutkan,
itu BENAR!
Semua tempat, semua hal bisa jadi menakutkan, jika kita sendiri menjalaninya, tanpa TUHAN!

Semua hal yang menakutkan bisa terjadi dalam hidup kita, bahkan hal-hal yang gak pernah kita bayangkan! Tapi, saat itu terjadi, TUHAN YESUS menolong kita melaluinya. Percayalah....!

Ada satu ayat tentang istri yang cakap yang aku suka, saat dia melihat masa depannya, dia gak membayangkan hal yang menakutkan, dikatakan:
Pakaiannya adalah kekuatan dan kemuliaan, ia tertawa tentang hari depan. Amsal 31:25
Ia menertawakan masa depannya! ^^
Dia gak ketakutan atau mengkuatirkan apa yang terjadi di masa depannya.
Biasanya orang tertawa karena bahagia kan? Aku percaya, dia tertawa karena dia melihat sesuatu yang baik, sesuatu yang menyenangkan. Dan aku juga mau melihat hari depanku dengan senyuman lebar di wajahku, bukannya kerutan kekuatiran ataupun pandangan ketakutan akan apa yang terjadi ^^V

Kuberi tahu ya, rahasianya kenapa dia gak takut atau kuatir dengan masa depannya:
Sebab TUHAN Allah adalah matahari dan perisainya; kasih dan kemuliaan Tuhan berikan padanya; wanita ini tahu kalau TUHAN tidak menahan kebaikan dari orang yang hidup tidak bercela. Dia tahu, saat TUHAN bersamanya, kebajikan dan kemurahan belaka mengikutinya seumur hidupnya. Gak ada yang perlu dia takutkan. Penyertaan TUHAN saja yang dia perlukan.

Jadi kawan.....
Kita tenang yookkkk....!
Kita lakukan yang terbaik. Dan bersantai.

Karena kita tahu TUHAN pegang kendali atas masa depan kita.

Jangan takut sayanggggg....!! \(“,)/


Kasongan, 25 Juli 2012
-Mega Menulis-

Memaksa Diri Menghapal FirTu


Pada postinganku yang berjudul The Dark Knight Rises danPedang Roh  aku share kalo aku diingatkan Tuhan tentang pentingnya menggunakan senjata yang telah diberikan Tuhan untuk menghadapi perjuangan kita di muka bumi ini (ceileee...). Bagaimana seharusnya kita memperkatakan pedang roh alias Firman Tuhan untuk menghadapi serangan musuh.

Dan, tadi malam aku kembali ditegur TUHAN, karena melalaikan disiplin rohani yang biasanya aku lakukan. Ceritanya gini, aku sama Nonik share gitu, trus dia cerita sesuatu yang membuatku teringat pada salah satu ayat hapalanku dulu. Kalo gak salah itu diucapkan Paulus, Aku mencoba mengingatnya secara lengkap, soale seingatku agak panjang, tapi bagian yang aku ingat Cuma ini:
“Dalam segala hal kami terjepit...tapi tidak binasa, bla,bla, bla....”

Lengkapnya ayat ini indah banget lo, ngasi penguatan luar biasa. Dan ayat ini benar-benar jadi senjataku beberapa tahun yang lalu saat menghadapi berbagai masalah, aku dikuatkan saat ingat dan memperkatakan ayat ini. Dan sekaranggggg, aku lupa lengkapnya, sedihhhh...T_T Nonik bilang ni ada di 2 Korintus tapi dia lupa pasalnya. Keren Non, kamu ingat d^^b
Sebelum tidur,saking penasarannya aku cari ayat tadi alamatnya dimana, dan...tarrrraaaaa....AKU DAPAT! Hehehehe, emang ya, kalo mencari pasti dapat ^^V

Lihat nih ayatnya secara lengkap:
Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. 2 Korintus 4:7-10
Indah banget kan?
Kekuatan Paulus dkk yang melimpah-limpah menghadapi apapun itu berasal dari Allah, dan aku juga meyakini, aku sanggup menghadapi apapun karena Tuhan yang beri kekuatan ^^

Perhatikan lagi ayat tadi, lumayan panjang kan?
Percaya gak sih, kalo dulu aku hapal banget ayat ini?
Sekarang ma kagak!
Jujur aja, ayat yang aku masi hapal semakin berkurang dibanding dulu. Penyebabnya, aku malas mengulang, aku gak memaksa diriku untuk merenungkan Firman Tuhan.

Hah? Kok dipaksa Meg? Mosok menghapal Firman Tuhan harus dipaksa?
Iyeeee....Kita harus memaksa diri kita sendiri   uuuntuk melakukan banyak hal baik, termasuk menghapal Firman Tuhan, kita perlu memaksa diri di awalnya. Sapa sih yang gak mau, memperkatakan Firman Tuhan dan dikuatkan? Masalahnya, ini butuh usaha, Kita harus mau Memeditasikan Firman Allah. Berusaha, mendisiplinkan diri kita. Ingat, Roh emang penurut tetapi daging lemah, roh kita menginginkan banyak hal baik, tapi daging kita lemah, tekad saja ga cukup, harus ada usaha! Termasuk hal menghapal ayat ini.

Dulu sih, motivasiku menghapal ayat salah. Karena takut malu!
Hahahaha, iya serius...Dalam KAMBIUM kami diwajibkan menghapalkan ayat tertentu setiap minggunya, dan aku hapal! Malu dunk, ntar pas dites gak hapal, hahahahaha, motivasi yang ngawur. Dan aku cukup bangga saat yang lain gak hapal dan aku hapal (sombong, minta dihajar nih ^^’) sampaiiiiii.......suatu hari seorang kawanku memujiku tapi dengan bercanda dan bilang:
“Emang lah ya ko ni hapal bener ayat-ayat, dah macam ahli Taurat dan orang Farisi aja.”
Wakssss....!! Saat mendengar itu, aku ketawa-ketawa tapi sebenarnya ketampar aku! Iya....ya.....macam ahli taurat dan orang Farisi aja ya aku ni, melakukan HAL MENGHAPAL AYAT ini Cuma supaya dilihat orang lain aku mampu, hellooowwww!!! Tobat Meggggg...!! Aku tahu saat itu, kawanku gak ada niat menyindir, dia emang memujiku, tapi diselipin canda seperti itu, soale pengakuannya dia, dia emang agak susah menghapal FirTu ni. Tau gak sih, kacaunya aku, bukannya membereskan motivasiku, saat itu, setelah mendengar kawanku aku malah jadi malas-malasan menghapal FirTu. Kacaaaauuuuu!!!

Herannya ya, ayat-ayat yang aku hapalkan semasa ‘masa-masa dipaksa’ itu sampai sekarang aku masih ingat lo....Aneh kan? Tapi di sinilah aku jadi benar-benar melihat kalo ALLAH turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan. Bahkan, apa yang kulakukan dengan motivasi salah pun jadi mendatangkan kebaikan dalam hidupku. Gak jarang, ayat-ayat tersebut jadi senjataku. TUHANku luar biasa \(“,)/

Setelah periode itu, aku males-malesan menghapal ayat, aku berhenti memaksa diriku. Emang aku tetap sih baca FirTu, saat teduh juga, tapi menghapal ayat ini nggak lagi. Nah, pas aku lulus kuliah, aku gak langsung bekerja. Disini aku punya banyak waktu, dan aku menghabiskan waktuku membaca FirTu. Gak tau, kayak orang kelaparan aja waktu itu, bisa berapa pasal aku baca dalam sehari. Dan aku tiba-tiba rindu menghapal lagi janji-janji Tuhan, peringatan-peringatanNya, dan aku mulai lagiiiii....^^ Aku menikmatinya. Ayat yang mau aku hapalkan, aku simpan di HAPEku, aku lihat berkali, kali, kubaca, kuulangi sampai hapal. Setelah hapal, aku menghapal ayat lain, tapi sambil mengulang ayat yang kuhapal sebelumnya. Aku mencintai Firman Tuhan. PerkataanNya Tuhan tu penuh kuasa loooo...Tiap aku mengulang ayat tertentu, memperkatakannya (soale aku menghapal sambil ngomong, hahahaha), imanku semakin diteguhkan saat aku berulang kali mengulangnya. TUHAN gak bohong waktu dikatakan iman timbul dari pendengaran, pendengaran akan Firman Allah. That’s trueeee...!!! Aku dah ngalamin.

Sekarang, kusadari, aku mulai malas lagi melakukan hal ini. Dan ini menyedihkan, aku merasa mundur. Emang sih, apa yang aku hapalkan dulu gak sepenuhnya hilang dari ingatanku. Saat ku memerlukannya, Roh Kudus mengingatkan lagi banyak FirmanNya. Sungguh aku rindu menghapal dan memperkatakan janji-janjiNya maupun peringatan-peringatanNya lagi. Mengulangi apa yang TUHAN katakan dan meneguhkan imanku.

Aku perlu memaksa diriku lagi. Bukan supaya dilihat orang lain. Ato karena aku punya banyak waktu lalu aku menghapalnya. Tapi karena aku memerlukan FirmanNya. FirmanNya yang menghidupkanku, FirmanNya yang memampukanku berjalan menghadapi apapun, menghadapi serangan apapun. Mungkin awalnya ini akan jadi siksaan bagi dagingku yang mulai malas melakukannya, tapi pada akhirnya ini akan jadi kegiatan yang menyenangkan. Karena melalui FirmanNya aku akan semakin bergaul karib dengan TUHAN dan semakin mengenalNya. Bukankah pengenalan akan TUHAN akan membawa kita semakin mengasihiNya?

PS. Saat aku kehilangan motivasi menghapal FirTu, membaca Mamur 119  memberikan kerinduan yang dalam untuk mencintai FirmanNya

Kasongan, 25 Juli 2012
-Mega Menulis-


Tuesday, July 24, 2012

Hari Ke-30:Menerapkan Aturan 80/20

Ayat Hapalan:
Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari pelitanya tidak padam.
Tangannya ditaruh pada jentera, jari-jarinya memegang pemintal.
Amsal 31:18-19

Bacaan Alkitab: Amsal 17:24
Pandangan orang berpengertian tertuju pada hikmat, tetapi mata orang bebal melayang sampa ke ujung bumi.


Pandangan orang berpengertian tertuju pada HIKMAT.
Dan....lihat ini:
Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. Puji-pujian kepada-Nya tetap untuk selamanya. Mazmur  111:10
Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian. Amsal 4:7
Pandangan orang berpengertian tertuju pada TUHAN dunkkkk...ya to?^^V

Hari ini baca ayat hapalan dan bacaan hari ini, aku diingatkan untuk berhikmat menggunakan segala sumber daya yang TUHAN sudah berikan padaku:uang, waktu, otak, ketrampilan, keahlian, dll.
Saat berbicara tentang pendapatan, beberapa di antara kita mungkin merasa kalo apa yang kita dapatkan sekarang kurang banget dari apa yang kita butuhkan, well...wajar aja ya, secara kebutuhan manusia tu gak terbatas. Saat kita sudah menginginkan sesuatu, kita gak akan berhenti saat kita telah memilikinya, keinginan lain akan timbul. Masalah kita semua adalah, kemampuan kita untuk memenuhi keinginan kita terbatas, makanya perlu banget berhikmat dalam hal keuangan maupun pemenuhan kebutuhan dan keinginan kita. Perlu banget bertanya sama TUHAN, konsultasi denganNya, Sang Sumber Hikmat itu.

Pernah dengar ayat ini kan?
Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya dalam Kristus Yesus. Filipi 4:19

Ayat ini aku amin-kan, terutama saat kebutuhan dan keinginanku meronta-ronta meminta dipenuhi. Saat itu terjadi,aku akan mengingatkan diriku,”Tenang Megggg...Allah akan memenuhi segala keperluanmu, Allahmu adalah Allah yang kaya, Dia pencipta langit dan bumi, perkara kecil bagiNya memenuhi keperluanmu.”
Daaaannnn....terkadang Allah memenuhi keperluanku dengan cara yang ajaib (entah tahu-tahu ada yang menberikannya, hehehe), tapi saat Allah gak memenuhinya, aku berpikir dan meyakini,”Owww...mungkin Dia memandang kalo hal ini gak kuperlukan. He know the best lah for me.”

Sampai aku membaca ayat ini:
Kukatakan ini bukanlah karena kekurangan, sebab aku telah belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan. Filipi 4:11
Paulus belajar mencukupkan diri dalam segala keadaan, dia mencukupkan diri dengan berkat yang TUHAN berikan, tapi dia gak Cuma ngarepin mukzizat tanpa bekerja. Paulus bekerja, dia punya keahlian membuat kemah, dan dia mencukupi keperluannya dengan melakukan sesuatu!

So, aku belajar, mencukupkan diri dalam segala keadaan tu bisa dengan 2 cara:
1.      Berhemat
WHATTTTT???? Ini jawaban yang paling masuk akal, tapi yang juga bakal ditentang banyak orang. Gimana berhemat Meg? Ini kan juga kebutuhanku, aku perlu juga rekreasi, beli buku, nonton film, ke salon, makan enak, beli bensin. Mosok aku harus menghilangkan hal-hal itu demi berhemat. Bisa stres awak! :p

Gak juga tuh...Kuncinya Cuma being CREATIVE dear....!!  ^^V
Mau nonton kan gak mesti di bioskop? Kan bisa tuh nyewa DVD, noton rame-rame sama keluarga di rumah. Menghemat berapa duit tuh?
Beli buku agak mahal? Napa gak nyewa buku aja? Or saling pinjam sama teman. Ato donlot aja yang gratis :p
Ke salon perlu lah ya buat bersantai, creambath, luluran, dll. Nah, napa gak beli lulur trus rame-rame luluran di rumah sama mamah, ato tante. Seru lagi, bisa sambil ngobrol, ngelulur mamah (berbakti lah sama ortu :p). Ato creambath sendiri aja, cari caranya di inet, cobain deh....^^
Makan enak? Napa gak cari resep yang unik dan nampaknya enak di internet, trus masak-masak di rumah sama adek or mamah di rumah?

2.      Cari duit tambahan untuk memenuhi kebutuhan
Lah? Ini kan harus usaha lagi Meg? Berarti bukan mencukupkan diri dengan yang ada kan?
Kata siapa? Wong yang ada pada kita gak Cuma duit yang kita hemat kayak tadi kok :p Kan yang ada pada kita buanyak buanget, ada otak, ada ketrampilan, keahlian, hobi, semua bisa kita gunakan dan bisa jadi duit lo kalo kita mau mikir sedikit, aku pernah share beberapa caraku di sini


Blom lagi kalo kamu punya laptop, internet dan koneksi yang luas, bisa tuh dapat tambahan dengan sedikit belajar dan berusaha. Aku punya beberapa kawan yang ibu rumah tangga, tapi dari rumah bisa menghasilkan duit lewat usahanya ato pun hobinya, aku salut loooo sama mereka ini.

Come on, TUHAN menganugerahkan kita buanyak hal yang bisa kita manfaatkan. Talenta yang diberikannya jangan disia-siakan.

Sebenare, aku juga baru dapat satu lagi cara untuk mengatur pendapatan dan pengeluaran kita. Dan itu ada hubungannya dengan judul di atas. Aku baru dapat hal ini tadi. Tapi aku belum praktekkan, hahahahaha, jadi perlu dipelajari dan dipraktekkan, ntar deh baru aku share ^^V Ada yang dah tau kah tentang aturan 80/20?

Aku gak asing ya dengan yang namanya aturan 80/20 ini, dulu ma zaman kuliah biasa disebut Prinsip Pareto. Gara-gara penemunya seseorang yang bernamaPareto
Intinya Mr.Pareto bilang: (http://id.wikipedia.org/wiki/Prinsip_Pareto)
Bahwa untuk banyak kejadian, sekitar 80% daripada efeknya disebabkan oleh 20% dari penyebabnya. Dalam implementasinya, prisip 80/20 ini dapat diterapkan untuk hampir semua hal:
  • 80% dari keluhan pelanggan muncul dari 20% dari produk atau jasa.
  • 80% dari keterlambatan jadwal timbul dari 20% dari kemungkinan penyebab penundaan.
  • 20% dari produk atau jasa mencapai 80% dari keuntungan.
  • 20% dari tenaga penjualan memproduksi 80% dari pendapatan perusahaan.
  • 20% dari cacat sistem menyebabkan 80% masalah.
 Jadi, aturan ini mengajak kita untuk fokus pada 20% kegiatan yang akan memberikan hasil sebanyak 80%. Kenapa hanya fokus ke yang 20%? Karena sumber daya kita terbatas, gak selayaknya kita menghabiskan daya kita melakukan 80% kegiatan yang Cuma menghasilkan 20% saja.

Contoh penerapannya dalam kehidupan sehari-hari:
1.      Buat daftar 10 kegiatan yang dilakukan yang menghasilkan pendapatan kita kemudian, lihatlah 2 saja ternyata yang menghasilkan 80% dari penghasilan kita. Fokuslah pada kedua hal itu, kalaupun kita gak melakukan 8 yang lainnya, kita Cuma akan kehilangan 20% lo.....

Dalam kasusku, aku nampaknya harus mulai menginventarisasi kegiatan yang aku lakukan yang dapat menghasilkan uang, kemudian memilih 2 yang paling banyak menyumbangkan pendapatan, lalu mulai fokus pada kedua hal ini ^^ Yang pertama jelas pekerjaan di kantorku, yang kedua, hmmmm...(masih berpikir dan berhitung, hahahahaha)

2.      Buat daftar 10 hobi yang jadi favorit, kemudian pilih 2 yang paling disukai. Dan fokus pada 2 hobi ini saja, baik waktu, maupun uang yang ada. Karena melakukan kedua hal ini akan lebih membuat kita rileks dibandingkan menghabiskan waktu melakukan kedelapan hal lainnya.
Aku membuat daftarku, dan yang paling aku nikmati akhir-akhir ini adalah menulis dan menonton film. So,aku mau fokus melakukan kedua hal ini dulu deh ^^

3.      Kita menghabiskan 80% dari waktu kita di rumah hanya pada 20% rumah kita, jadi fokuslah pada bagian rumah kita yang 20% ini.

Hahahahaha, di bagian ini aku ingat kalo aku beberapa waktu lalu membeli barang-barang karena dorongan emosi sesaat, dan mendapati kenyataan kalau aku hanya akan menggunakannay beberapa kali dalam setahun, aihhhh...pemborosan. Berikutnya, aku harus memikirkan, barang-barang apa yang memang akan aku sering pakai di rumahku (yang sepertinya hanya 20% dari keseluruhan barangku), jadi aku harus fokuskan pengeluaranku pada yang 20% ini supaya gak sia-sia.

Dan kupikir-pikir, aku paling banyak menghabiskan waktu di kamar, jadi pertama-tama yang harus aku lakukan ntar di rumah baruku adalah membuat nyaman kamar tidurku. Berusaha membuat nyaman dan melengkapi SEMUA bagian rumahku sih emang cita-cita, hahahaha, tapi karena 80% waktuku di kamar tidur, aku harus fokus pada bagian ini dulu ^^’

Aturan ini untuk menyederhanakan hidup kita, membuat kita menentukan prioritas-prioritas dalam pengeluaran kita, maupun menentukan kegiatan apa yang perlu kita lakukan agar menghasilkan maksimal.



Kasongan, 24 Juli 2012
-Mega Menulis-


Monday, July 23, 2012

The Dark Knight Rises dan KESEMPATAN

Postingan kali ini masi tentang polisi dan detektif ganteng di film Batman terbaru The Dark Knight Rises, kalo sebelumnya di sini  aku share quotenya John Blake, nah kali ini aku juga mau share percakapan Mr. John Blake dengan Mr.Batman yang masih aku ingat.

Jadi...dalam suatu adegan si Blake berterima kasih sama Batman karena udah nyelamatin nyawanya, yang hampir dibunuh sama anak buahnya Bane.
Blake : Terima kasih sudah menyelamatkanku.
Batman : Jangan berterima kasih dulu (Batman ngomong gini soale, bom nuklirnya masi aktif dan dia rasa blom nyelamatin si Blake)
Blake: Mungkin aku tak punya kesempatan lagi.

MUNGKIN AKU TAK PUNYA KESEMPATAN LAGI....
Sapa yang tahu umurnya akan berapa lama lagi?
Sapa yang tahu apakah besok ato sejam ato sedetik lagi TUHAN masih berikan kesempatan untuk menikmati nafas hidup?
Kita gak tahu seberapa lama waktu kita di dunia.
Hal-hal apa saja yang sudah kita tunda karena kita berpikir:
AH, AKU MASIH PUNYA WAKTU, AKU MASIH PUNYA KESEMPATAN
Yakin.Who knows?

Seandainya kita akan meninggal dalam waktu beberapa jam, tentunya prioritas kita akan berubah.
Apa yang selama ini gak penting tiba-tiba saja menjadi penting.
Apa yang kita kira penting selama ini bisa saja ternyata gak penting.
Apa yang kita lewatkan selama ini, mungkin saja adalah hal yang sangat berharga.

dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. Efesus 5:16
Entah kenapa ingat ayat itu, sesaat setelah menonton adegan Mr. Blake dan Batman itu.

Dan dua buah kata ini:
kronos dan kairos

Dalam Alkitab, ada yang namanya kronos dan kairos.
Keduanya sama-sama diartikan sebagai WAKTU.
Namun, ada pula perbedaannya.
Kronos adalah waktu yang dapat diukur dengan detik, menit, jam, hari, dst-nya. Ingat kata kronologi? Nah, berasal dari kata Kronos tuh.....
Lain halnya dengan Kairos. Kairos adalah waktu yang diberikan Tuhan dan di dalamnya terdapat kesempatan untuk melakukan sesuatu.

Kita semua diberi waktu.
Berapa lama berlangsungnya waktu (kronos) kita, gak ada yang tahu, hanya Tuhan yang tahu.
Yang terpenting adalah kita harus menggunakan waktu (kairos) kita sebijaksana mungkin.

Setiap KESEMPATAN yang diberikan Tuhan gak boleh kita sia-siakan.
Bukan seberapa lama kita hidup yang penting, tapi apakah hidup kita berarti.


Kasongan, 23 Juli 2012
-Mega Menulis


Menjual Untuk Membeli


Hahahahhaha, judul yang aneh ya?
Tapi itu yang aku lakukan beberapa waktu ini, aku menjual sesuatu untuk membeli sesuatu ^^V
Jadi gini ya, aku seorang PNS yang gajinya gak banyak (dasar manusia, hehehehe). Eh, tapi beneran ini, gaji PNS golongan 3 tuh seberapa sih, blom lagi dipotong kreditan rumah, dll, hmm....aku gak akan bilang gajiku banyak.
Waduhhh...!! Gak bersyukur nih kamu Meg?
Bukan gitu.....!!!!
Waktu aku bilang gak banyak, bukannya aku gak bersyukur, aku bersyukur untuk berkat yang Tuhan kasih melalui pekerjaanku ini, gaji yang TUHAN berikan, seberapapun aku belajar mensyukurinya dan mencukupkan diri dengan yang ada.
Selain BERDOA, aku bner-bner perlu menggunakan otak dan hikmat kebijaksanaan yang diberikan TUHAN nih untuk memenuhi segala keperluanku ^^V

Aku gak ragu, waktu aku berdoa kepada TUHAN dan meminta apa yang aku perlukan, Dia akan berikan. TAPIIII....aku juga belajar gini, TUHAN memberi makan kepada burung-burung di udara, tapi TUHAN gak ngantarin tuh makanan ke sarang burung itu tiap pagi dunk, tetap si burung harus terbang mencari makanan di tempat yang TUHAN sediakan. Dan taraaaaa...TUHAN mengenyangkan mereka, ya to?

So, aku mau share....
Sebagai wanita normal, aku punya banyak kebutuhan dan keinginan (kita tahu lah bedanya....).
Seringkali apa yang aku inginkan bukan yang aku butuhkan,aku tahu....

Seperti suatu kali aku menginginkan tas bagus yang aku liat di Fesbuk dijual Olshop (laper mataaa)
Ato aku ingin nonton film di bioskop.
Pengen merawat diri di salon ^^V
Mempercantik apa yang sudah cantik ini, hohohohoho....
Tiap bulan aku juga perlu pulsa untuk tetap keep contact dengan orang-orang terkasihku
Ato membeli buku-buku bacaan
Dll

Banyak kebutuhan
Banyak keinginan
Sumber daya alias duit terbatas....
Bukaannnn...!!! Bukannnn..!! Aku nulis ini bukannya ingin menghimbau kalian mengumpulkan koin untuk Mega :p

Aku mau share sesuatu yang baru kusadari akhir-akhir ini, bahwa sesungguhnya aku ternyata dah sedikit mempraktekkan apa yang dilakukan Istri yang cakap di Amsal 31 itu looooo...(bangga dikitttt...^^V)

Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari pelitanya tidak padam. Amsal 31:18

Istri yang cakap pandai mengatur uang looooo.....
Pendapatannya menguntungkannya, berapa pun itu!
Kubayangkan wanita ini adalah wanita yang rajin dan cerdik mengatur keuangan rumah tangganya, dia melakukan apapun yang diperlukan untuk memastikan keluarganya gak berkekurangan apapun yang mereka butuhkan, dia menanam, dia menjahit baju, dll.
Oh ya....dia juga gak lupa berdoa. Dia wanita yang takut akan TUHAN loooo, tapi dia juga wanita yang bekerja, she did something for her family.

I know lah, aku blom punya keluarga sendiri, tapi dari single aku perlu kan belajar memenuhi keperluanku. Nahhhh...ternyata aku dah mulai melakukannya! Saat aku share sama beberapa teman, dibilang caraku aneh, aku pelit, dsb-nya. Hahahaha, don’t care lah, silahkan kalian menilai sendiri ya....

Jadi gini, aku baru nyadar, ternyata aku akhir-akhir ini mempraktekkan yang namanya
MENJUAL UNTUK MEMBELI
Yeahhhh, istilah yang aku karang sendiri, bingung si nyebutnya apa, tapi ya gitu lah.....

Saat aku menginginkan sesuatu ato perlu memenuhi kebutuhanku akan suatu hal, aku berusaha menjual sesuatu dulu, ntar kalo dah dapat untungnya, baru aku membeli apa yang aku inginkan.
Ini nyata.....
Aku perlu pulsa setiap bulannya, jadi aku menjual pulsa untuk orang-orang yang aku kenal, lalu keuntungan jualan pulsa ini aku gunakan memenuhi kebutuhan pulsa bulananku
Suatu hari aku pengen tas yang dijual temanku di fesbuk, asli, naksir banget! Tapi rasanya sayang ngeluarin duit, hahahaha.  Pelit lu Meg! Bukannya pelit si, tapi aku menyadari barang ini bukanlah barang yang butuhkan, aku Cuma PENGENNNNNNN BANGET ^^’ Akhirnya aku keluarin duit sejuta dan memilih tas-tas yang aku suka untuk aku JUAL. Pikiranku, kalo gak kejual, sakit-sakitnya tuh tas bakal aku pake (dan nampaknya beberapa lama aku gak bakal beli tas :p). Yang penting modalku ketutup, dan tas yang aku pengen dapat lah ya ...dah pasti aku jual dengan keuntungan yang lumayan (kupikir, gak mungkin habis semua, adalah nyisa buat aku pakai :p), aku berdoa supaya balik modal dan dapat tas, udah, gitu aja. Dan tau gak sih.....SEMUA TAS itu habis terjual, huahahahaha. Untungnya lumayan loooo.... Kalo ada yang nanya aku beli tas apa gak, jawabannya adalah TIDAK :p Karena ternyata eh ternyata TUHAN kasih aku tas gak dari hasil jualanku, Dia berikan lewat cara lain ^^V
Trusss......aku juga berjualan kosmetik lewat katalog, ada parfum juga. Dulu ma pikirnya buat bisnis, tapi ternyata emang aku gak punya visi di bisnis. Aku gak terlalu ngoyo, dan keuntunganku adalah aku bisa membeli kosmetik dan parfum yang aku inginkan ^^V
Ada pula katalog yang isinya baju-baju yang aku pengen, berhubung gak mau asal ngeluarin duit, yo wes, aku jualan barang-barang di katalog itu dan keuntungannya buat beli baju yang aku inginkan, hahahaha.

Jadi begitu lahhhhh.....
Untuk mendapatkan sesuatu aku akan berjualan dulu ^^V
Buat beberapa orang yang pernah aku sharekan hal ini, apa yang aku lakukan ni rumit, aneh, pelit, amit-amit. Ngapain juga mesti segitunya, kata mereka. Yeahhhh, pertanyaan aneh, ya karena aku perlu cara untuk memenuhi keperluanku, dan inilah caraku ^^ Kalo ngandalin gaji maaa.....You know lah susye ^^’

Selain itu, kudapati cara ini membuatku punya waktu untuk ‘mikir’ lebih lama dan gak jatuh dalam ngambil keputusan yang salah. Karena aku punya waktu mencari duit dulu, otomatis, ntar hatiku berubah loooo...lewat waktu, kelihatan mana yang sekedar keinginan sesaat ato kebutuhan. Kalo Cuma keinginan ma, ntar ngilang kok setelah beberapa waktu ^^V

So, gimana menurut kalian, aneh gak nih MENJUAL UNTUK MEMBELI?
Hahahahaahaha ^^V


Kasongan,23 Juli 2012
-Mega Menulis-



Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...