Ulangan 11-13
Ulangan 11:7 (TB) Sebab matamu sendirilah yang telah melihat segala perbuatan besar yang dilakukan TUHAN."
Bangsa Israel telah melihat berbagai perbuatan besar yang dilakukan Tuhan mulai dari berbagai-bagai tulah si Mesir, membelahnya laut Teberau, dan berbagai mukzizat di padang gurun, bahkan setiap hari mereka mendapatkan makanannya dengan cara yang ajaib. Mereka menyaksikan sendiri mukzizat Tuhan tapi tetap memberontak 😥Kenapa? Karena mereka menganggap biasa perbuatan yang dilakukan Tuhan sehingga mereka gak tahu bersyukur dan hanya bisa mengeluh.
Hati-hati Meg, supaya jangan seperti orang Israel. Bersyukurlah dan bilang terima maaih sama Tuhan setiap kamu menerima apa pun juga dari Tuhan supaya kamu ingat kalau gak ada yang kamu terima yang bukan pemberian. Puji Tuhan, sembah Tuhan supaya hatimu dipenuhi kekaguman pada Tuhan. Karena kalo ngga, kamu akan menganggap remeh perbuatanNya.
Ulangan 11:26-28 (TB) Lihatlah, aku memperhadapkan kepadamu pada hari ini berkat dan kutuk:
berkat, apabila kamu mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini;
dan kutuk, jika kamu tidak mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, dan menyimpang dari jalan yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain yang tidak kamu kenal.
Tuhan memberikan pilihan kepada bangsa Israel hari mau menaatiNya atau tidak. Dia tidak memaksa mereka, tapi Tuhan mengingatkan ada ganjaran bagi yang menaatiNya maupun yang menentangnya.
Nah, aku juga diingatkan melalui bacaan ini kalau untuk setiap pilihan yang aku ambil setiap hari ada konsekuensinya.
Apa yang aku pilih?
Berkat atau kutuk?
Menaati Tuhan atau menentang Tuhan?
Tuhan, aku mau taat sama Tuhan berapa pun hargaNya. Aku gak mau mendatangkan kutuk buatku, tolong aku untuk taat ya Tuhan, aku mau terima berkatMu. Amin
Hosea 14:8 (TB) (14-9) Efraim, apakah lagi sangkut paut-Ku dengan berhala-berhala? Akulah yang menjawab dan memperhatikan engkau! Aku ini seperti pohon sanobar yang menghijau, dari pada-Ku engkau mendapat buah.
TUHANlah yang menjawab dan memperhatikanku.
Amen Tuhannn... AMEN....!!!
SERINGKALI kalau aku ada masalah, aku mencari kelegaan dan solusi dengan mencari teman untuk bercerita, sekarang sudah nikah yang dicari suami kalau ada apa-apa. Suamilah yang menjadi orang terdekatku dan tempatku berlari, dia jadi yang utama. Setelah punya anak, anak jadi yang terutama. Tanpa sadar mereka jadi berhalaku.
Ini peringatan buatku. Jangan sampai anak dan suami jadi berhala bagiku. Tuhan harus tetap jadi yang terutama di dalam hidupku.Aku mau mengawali dan mengakhiri hari bersama Tuhan. Menyediakan waktu khusus buat Tuhan setiap hari, menyembah Tuhan saja tanpa terganggu hal lain.
Amsal 14
Amsal 14:30 (TB) Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang.
Kenapa orang iri hati? Karena gak puas dengan apa yang dimilikinya.
Kenapa gak puas? Karena membandingkan diri dengan orang lain.
Kenapa suka membandingkan diri dengan orang lain? Karena gak bersyukur.
BERSYUKUR. BERSYUKUR. BERSYUKUR.
Apa artinya bersyukur?
Bersyukur berarti merayakan kehidupan yang dimiliki, menerima segala yang terjadi dalam hidup dan berkata "terima kasih Tuhan" serta percaya kalau Allah punya rencana yang baik dalam hidup kita.
Bagaimana caranya bersyukur?
1.Jangan mengingini milik sesamamu
Tuhan punya rencana berbeda untuk kehidupan setiap orang. Stop membandingkan hidup kita dengan orang lain. Kita gak tahu persis apa yang dimilikinya dan yang gak dimilikinya. Rumput tetangga selalu terlihat lebih hijau. Makanya Meg, rumput sendiri dipelihara dong.
2.Count your blessings
Berkat kita sebenarnya banyak, tapi kita sering lupa. Makanya mikir Meg! Jangan lupa kalau Tuhan gak pernah berhenti memberi. Kamunya aja yang ga mikir kalau sampai ga bisa bersyukur. Ga ada di hidupmu yang bukan pemberianNya.
Lagiiiii!!!!
Hitung berkatmu Meg.
Setiap hari bersyukur buat satu hal secara spesifik.
Tuhan, terima kasih saat ini keluarga kami masih bersama setiap hari, kemarin ada tawaran papa Sara untuk bekerja jauh dari kami dan kemungkinan tawaran ini diterima. Ketimbang bingung bagaimana ke depannya nanti, aku mau bersyukur untuk kebersamaan kami sampai sekarang. Terima kasih karena tiap hari kami bisa ngobrol bareng ketemu muka, kadang berantem, merawat Sara sama-sama, makan bareng, bersih-bersih rumah dan banyak hal kami bisa lakukan bersama. Engkau sungguh baik Tuhan, terima kasih buat kebersamaan kami. Amin
Kasongan, 14 Maret 2017
-Mega Menulis-
No comments:
Post a Comment