Wisdom in Book "Taking Your Soul to Work"

Judul Buku                   : Taking Your Soul To Work

Penulis                         : R. Paul Stevens dan Alvin Ung

Jenis Buku                   : Rohani Kristen

Penerbit                      : Literatur Perkantas

Dibeli di                       : Tunjungan Plasa Surabaya waktu Pameran Benda-Benda Alkitab

Resensi

Buku ini berawal dari pembicaraan di antara penulisnya, dan ini dipicu kalimat ini:
“Pekerjaan saya membuat saya hampir mati.”

Kemudian dia mulai mengeluhkan pekerjaannya dan mengakui jika pekerjaannya mencekiknya. Dia percaya pada Allah dan selalu pergi ke gereja, tapi saat melakukan pekerjaannya, dia bersikap seolah-olah Allah tidak ada. Alvin dan Paul kemudian melakukan banyak percakapan membahas berbagai pergumulan yang dihadapi di tempat kerja, berusaha mengenalinya lebih dekat. Kemudian mereka merefleksikan bagaimana Roh Kudus memampukan seseorang bekerja dengan sepenuh hati, lalu bekerja dengan cara yang berbeda dengan pertolongan Allah.

Buku yang ditulis mereka berdua berisikan percakapan mereka berdua di tiap pengantar babnya, dan percakapan mereka adalah diskusi yang sangat wajar, menarik ^^ Ternyata, dari diskusi mereka, mereka berhasil mengidentifikasi 9 dosa maut ^^’ yang umumnya terdapat di lingkungan kerja, kemudian mereka menemukan bahwa kesembilan Buah Roh, ternyata efektif untuk menangani dosa maut tadi. Tempat kerja tenyata dapat menjadi tempat kita bertumbuh secara rohani jika kita memilih untuk terus bersama Allah saat bekerja.

Hikmat

Mengakui bahwa aku melakukan hampir semua dari kesembilan dosa maut di tempat kerja tidaklah mudah. Ada sembilan dosa maut, kesombongan, keserakahan, nafsu birahi, kerakusan, amarah, kemalasan, iri hati, keresahan dan kebosanan. Dan untuk mengatasinya ternyata Roh Kudus mampu,kesembilan buah Roh cukup untuk melawan kesembilan dosa tadi, saat kita mulai mengaktifkan buah roh tersebut maka akan menghasilkan sesuatu yang gak kita duga, perhatikan:

Kesombongan – Sukacita – Doa Berkesinambungan

Keserakahan – Kemurahan – Rasa Syukur yang Terus Menerus

Nafsu Birahi – Kasih – Kemurnian yang Indah

Kerakusan – Pengendalian Diri – Melepaskan Diri dengan Sukacita

Amarah – Kelemahlembutan – Kepuasan yang Berserah

Kemalasan – Kesetiaan – Ritme yang Memberi Hidup

Iri Hati – Kebaikan – Kasih kepada Sesama

Keresahan – Kesabaran – Keyakinan Diri dalam Bekerja

Kebosanan – Damai Sejahtera – Pemikiran Sorgawi

Aplikasi

Aku tidak menyadari kalau selama ini aku sombong, serakah, marah, dan teman-temannya itu. Dan apa yang dipaparkan di buku ini membuatku mengoreksi sikapku di tempat kerja. Aku menyadari dosa-dosa yang aku lakukan. Salah satu yang paling gak kusangka, ternyata aku sombong. Saat aku beranggapan suatu pekerjaan gak terselesaikan kalau bukan aku yang menangani, itu pun dah berarti aku sombong T_T Aku mulai mengatasinya dengan membagi pekerjaan yang biasanya aku lakukan dengan rekan kerjaku, belajar mempercayai orang lain bisa melakukan dengan sama baiknya, ato bahkan lebih baiknya. Dengan melakukan ini aku gak punya kesempatan buat sombong, karena kudapati ternyata orang lain pun mampu menanganinya dengan sangat baik.

Kasongan, 17 Juli 2013

-Mega Menulis-