Thursday, November 2, 2017

Amsal 29, Ulangan 29

Amsal 29:1 (TB)  Siapa bersitegang leher, walaupun telah mendapat teguran, akan sekonyong-konyong diremukkan tanpa dapat dipulihkan lagi.

Hari ini ada seorang teman menjual buku-bukunya dengan harga yang sangat murah, buku second sih tapi 10 buku seharga 120 ribu gimana gak pengen kan aku. Sepuluh buku bo!!!  😅 Aku bilang ke suami kalau aku pengen beli, mumpung murah. Eh, suami malah negur bilang jangan, kan kami dah komitmen mau bereskan hutang kartu kredit dulu. Aku sempat bilang, mumpung murah nih, jarang ada kesempatan gini. Suami ingatin lagi komitmen kami. Aku mau ngeyel lagi dong. Tapi akhirnya aku memilih diam dan gak jadi beli buku itu walaupun dalam hati masih gak rela.

Sekarang, setelah berpikir lagi, aku bersyukur karena gak ngotot lagi sama suami. Bersyukur suami ingatkan komitmen kami dan gak terbujuk denganku. Bersyukur karena aku gak pake acara ngambek kali ini, hahaha. Salah satu hal yang aku suka dari suamiku saat kami pacaran sampai sekarang adalah dia selalu mau menegurku apapun resikonya, gak peduli aku ngambek atau marah, kalau aku salah jangan harap didiamin aja, pasti ditegur. Seringkali aku ngeyel kalau ditegur tapi bersyukur sekali kali ini gak perlu sampai diremukkan dah nyadar #sigh. 

👉  Tuhan, ajar aku menerima teguran dengan sikap yang benar,terutama saat ditegur suamiku. Amin.

Ulangan 29:9 (TB)  Sebab itu lakukanlah perkataan perjanjian ini dengan setia, supaya kamu beruntung dalam segala yang kamu lakukan.

SETIA dengan Tuhan maka Ia akan membuat segala sesuatu yang kita kerjakan BERHASIL. Terdengar mudah TAPIIIII kita tahu betapa banyak orang yang gak bertahan dalam hal kesetiaan ini. Kesetiaan adalah kualitas karakter yang terlihat melalui waktu yang panjang, kita gak akan tahu akhir hidup kita, apakah setia sampai akhir atau nggak.

Aku teringat beberapa orang temanku yang luar biasa saat melayani Tuhan semasa kuliah tapi malah berpaling dari Tuhan. Ada lagi hamba Tuhan yang dipakaiNya luar biasa dalam pelayanan musik malahan berbuat hal yang gak benar.  Dan masih banyak lagi. Benar-benar butuh Tuhan menjagai hidup dan hati kita supaya gak berubah dan tetap setia padaNya. Terkadang aku mikir, mereka yang demikian luar biasa dalam pelayanannya pun bisa berubah gak setia, apalagi aku. Sungguh karena kasih karunia Tuhan saja kita bisa tetap hidup setia.

🙏Tuhan,  walaupun gak tahu apa yang ada di depanku nantinya, aku mau tetap setia sama Tuhan dan taat. Amin.

Kasongan,  29 Oktober 2017
-Mega Menulis-

No comments:

Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...