Friday, August 23, 2019

Mikha 6-7

Mikha 6

Scripture       
Mikha 6:11 (TB)  Masakan Aku membiarkan tidak dihukum orang yang membawa neraca palsu atau pundi-pundi berisi batu timbangan tipu? 

Observation 
Neraca palsu atau timbangan tipu biasanya dipakai pedagang yang ingin menipu untuk menguntungkan dirinya sendiri. Ada UU Metrologi di Indonesia untuk melindungi kepentingan umum untuk menjamin kebenaran dalam pengukuran,jadi ada ketertiban dan kepastian hukum dalam pemakaian satuan ukur, standar satuan, metode, alat ukur, takar dan timbang. NERACA PALSU dan BATU TIMBANGAN TIPU bicara tentang orang-orang yang memakai ukuran dan kebenarannya sendiri untuk kepentingannya. Orang yang membawa 'neraca palsu' :
- gak memakai kebenaran yang dari Allah alias firman Tuhan.
- Kalau pun Firman Tuhan dipakai, dipakai untuk keuntungan dirinya sendiri
- Gak punya integritas
- Dirinya selalu benar dan orang lain selalu salah
- Semangat menghakimi yang besar

Aplication
✔ Aku harus berlaku adil, gak boleh memakai firman Tuhan hanya untuk membenarkan diri sendiri.

Prayer
Tuhan, ampuni aku karena terkadang memakai neraca palsu. Menganggap orang lain salah dan aku selalu benar. Ampuni aku Tuhan. Amin.

Mikha 7

Scripture       
Mikha 7:2 (TB)  Orang saleh sudah hilang dari negeri, dan tiada lagi orang jujur di antara manusia. Mereka semuanya mengincar darah, yang seorang mencoba menangkap yang lain dengan jaring. 

Observation 
Ngeri sekali keadaan Israel zaman dulu, dikatakan gak ada orang saleh satu pun dan orang jujur gak ada. Jadi diingatkan untuk hidup saleh dan jujur. Begitu juga dengan anak-anakku, kesalahan dan kejujuran adalah hal yang penting.

Aplication 
- Aku harus hidup dengan integritas karena anak-anakku akan melihat dan meneladani orang tuanya, bukan orang lain.

Palangka Raya, 16 Agustus 2019
-Mega Menulis-

No comments: