#NulisRandom2015
Hari ke-28
Mumpung orangnya gak ada dan orangnya kagak punya
fesbuk, cerita tentang Andre lagi ah…
Abangku dan kakak sepupuku mendorong mobil tanteku
yang mogok dibantu Andre, jadi kakak sepupuku di belakang stir, sementara
abangku berdua dengan Andre mendorong mobil tersebut. Tentu saja sulit.
Akhirnya abangku minta tolong Andre untuk memanggil beberapa karyawan om yang
lain untuk membantu, Andre pergi dan membawa bantuan tambahan dua orang. Oke,
mereka mulai mendorong.
Satu…Dua…Tiga…
DORONGGGG…!!
Mobil tak kunjung maju.
Terdengar suara tawa.
Abangku menoleh ke sumber tawa tersebut, dan yak
ampunnn…!!! Si Andre bukannya bantuin mendorong juga. Dia malah berdiri tenang
menonton abangku dan teman-temannya mendorong mobil. Geleng-geleng dah abangku.
Masih kisah Andre yang lain.
Di suatu sore, Andre datang sambil berteriak panik,
”Kebakaran mbaaakkk…kebakarann…”, saat itu aku dan abangku sedang duduk di
teras rumah.
“Kebakaran di mana Ndre?”, tanyaku panik sambil
berdiri.
“Di sana mbak”, ujar Andre sambil menunjuk rumah
tetangga kami, letaknya beberapa rumah dari rumah kami.
Kami berlarian ke arah yang ditunjuk Andre, selain
aku dan abangku, beberapa karyawan om juga turut berlari menuju TKP, ingin
segera membantu tentunya,kami takut jika api tidak segera dipadamkan maka kebakaran
akan meluas, ternyata sesampainya di sana api telah padam, hanya ada sang
pemilik rumah marah-marah pada anaknya karena tidak menunggui sampah yang
dibakarnya sehingga menyebabkan dapurnya terbakar.
Mengetahui situasi telah aman, kami pulang ke rumah,
tapiiii….
LOH? KEMANA ANDRE?
Aku dan abangku heran, kami tidak menemukan Andre
dimana-mana, di kerumunan orang tidak, di lokasi kebakaran pun tidak, ternyata
eh ternyataaaa…setelah memberitakan kebakaran tersebut pada kami, bukannya
berusaha ikut membantu sang tetangga tadi, Andre malahan ngeloyor masuk rumah,
hahahaha. Konyol gak sih?
Kasongan, 29 Juni 2015
-Mega Menulis-
No comments:
Post a Comment