Saturday, June 27, 2020

Amsal 26

Amsal 26

Scripture
Amsal 26:13-16 (TB) Amsal Berkatalah si pemalas: "Ada singa di jalan! Ada singa di lorong!" 
Seperti pintu berputar pada engselnya, demikianlah si pemalas di tempat tidurnya. 
Si pemalas mencelupkan tangannya ke dalam pinggan, tetapi ia terlalu lelah untuk mengembalikannya ke mulutnya. 
Si pemalas menganggap dirinya lebih bijak dari pada tujuh orang yang menjawab dengan bijaksana. 

Observation
Pada keempat ayat tersebut aku menyemukan ciri-ciri pemalas :
- ay.13 ➡️ Pemalas SELALU punya alasan untuk tidak melakukan sesuatu, bahkan alasan-alasan yang gak masuk akal. Jadi, saat aku mulai mencari alasan untuk tidak melakukan sesuatu, bukannya cara untuk melakukannya, berarti aku adalah pemalas. 
- ay.14 ➡️ Pemalas gak mau aktif bergerak, dia cuma berada di posisi yang itu-itu aja. Aku sering seperti ini. Mau ngambil sesuatu aja aku minta tolong suami yang (emang sih) posisinya lebih dekat, tapi sejujurnya motivasiku minta tolong bukan karena aku sibuk, tapi karena aku malas. Mulai sekarang kalau aku gak lagi melakukan sesuatu, aku harus biasakan ambil sendiri. Hal yang remeh sebenarnya. Tapi kemalasan kecil bisa menjadi besar kan? Aku harus bertobat. Kemalasan kecil mengakibatkan kemalangan besar. 
- ay.15 ➡️ Pemalas SELALU MERASA KELELAHAN. Catat Meg! Selalu merasa! Artinya, pemalas sebenernya tidak lelah. Lah, wong gak ngapa-ngapain kok. Jadi sewaktu aku merasa lelah, aku ingat dulu seharian ngapain aja, produktif gak? Kalau aku gak menghasilkan sesuatu dan selalu merasa kelelahan. Selamat dah,ciri-ciri pemalas sudah ada di aku 🙈
- ay.16 ➡️Pemalas menganggap dirinya lebih bijak dari orang lain. Lah padahal ya si pemalas gak melakukan apa-apa selain melihat sekelilingnya, itu pun sekilas. Lalu merasa bisa lebih baik dari orang lain. 

Hasil merenung hari ini : Aku pemalas 🙈 Sering banget merasa mager. Beralasan ini itu untuk tidak melakukan hal yang gak kusukai,misal bersih-bersih rumah gak kusuka lalu aku beralasan suami lebih bersih dari aku urusan bersih-bersih. Lah, emang sih. Tapi bukan jadi alasan untuk SELALU menyerahkan urusan bersih-bersih ke suami kan. Sesekali bisa dong harusnya aku ambil alih. Terus kecapekan padahal gak ngapa-ngapain yang berat. Duh, lebay sekali ternyata pemalas ini 😅

Aplication 
- Aku mau bersih-bersih rumah. Walaupun aku gak seperfect suami urusan ini, seenggaknya aku gak biarkan diriku malas bersih-bersih. 
- Gak boleh mager dan diam saja, lakukan sesuatu yang produktif Meg! 

Prayer
Tuhan, ampuni kemalasanku selama ini.Tolong aku supaya aktif dan melakukan sesuatu. Aku gak mau makan makanan kemalasan. Amin.
Gratitude Journal 
26 Juni 2020 

1. Bersyukur bisa buat babi rica pagi ini. Pas ada kemangi, jadi endeus banget 🤭
2. Bersyukur hari ini perayaan HANI berjalan lancar.
3. Bersyukur buat kepindahan Mbak Yati. Sedih sih karena dah lama dia di kantor dan orangnya enak banget dimintain tolong tapi ikut senang karena dia memang sudah lama pengen pindah ke kampungnya.
4. Bersyukur kami seruangan ditraktir Mas Penyang ayam geprek.
5. Kesal dengan kantor pusat yang seenaknya mengubah ketentuan pendaftaran diklat. Bersyukur bisa menyelesaikan hari ini persuratannya.
6. Bersyukur punya teman-teman yang gak keberatan lembur untuk menyelesaikan pekerjaan hari ini,padahal dah mau weekend.
7. Bersyukur pulang kantor bisa memandikan dan nyuapin bocah, banyak lagi mereka makannya.
8. Bersyukur bisa pijat suami yang kurang sehat.

Palangka Raya, 26 Juni 2020
-Mega Menulis-

No comments: