Wednesday, January 18, 2012

Hari Ke-20 dan Hari Ke-21: Pemeriksaan dan Refleksi Mingguan

 Ayat Hapalan:
Ia serupa kapal-kapal saudagar, dari jauh ia mendatangkan makanannya.
Ia bangun kalau masih malam, lalu menyediakan makanan untuks seisi rumahnya, dan membagi-bagikan tugas kepada pelayan-pelayannya perempuan.
Amsal 31:14-15

Hari ke-20 : Pemeriksaan Mingguan
Kalo hari Sabtu, aku ngecek proyek-proyek yang aku kerjakan, dan jadi rada down nih, secara ada aja yang blom aku kerjakan *sigh*
1.      Belum tidur dan bangun tepat waktu.
Jam tidur dan bangunku minggu ini kacaaauuuuu!!!!

2.      Menemukan partner pertanggungjawaban.
Bukannya sombong, tapi beberapa minggu ni sibuk dengan proyek-proyek kecilku, jadi have no time melakukan hal yang sia-sia, jadi ngerasa memiliki partner pertanggungjawaban gak jadi prioritasku lagi.

3.      Merencanakan makananku
Well, ini gak gampang. I love food T_T Berulang kali mengingatkan diri sendiri, sapa tuanmu Meg? Perutmu tah? Kok semua keinginannya harus kamu penuhi? *sigh*

Menyadari banyak hal yang gak bisa aku selesaikan dalam proyek-proyek ini kembali aku menyadari kalo emang dalam hidup ini ada pilihan-pilihan yang harus aku buat. I can’t do all of things. Dan memang aku tidak dimaksudkan untuk melakukan semua hal. Harus menetapkan apa yang jadi tujuanku dan hanya melakukan yang diperlukan supaya aku bisa mencapai tujuanku. Ada prioritas. Ada keseimbangan

Hari ke-21: Refleksi Mingguan

Minggu ini bener-bener bergumul dengan masalah makanan. Dan kalo dikaitkan dengan buah roh, aku sedang mencoba menghasilkan buah roh pengendalian diri. Kebayang gak sih. Ternyata nafsu makanku bukan ‘masalah kecil’, itu masalah besar, karena berkaitan dengan PENGENDALIAN DIRI. Roh Kudus bekerja keras nih menumbuhkan buah ini dalamku, dan gak akan bisa kalo aku juga gak memilih untuk bekerja sama, memilih tunduk kepada-Nya.

Sepertinya proyek-proyek yang ada dalam buku ini, hal-hal yang aku renungkan juga bertujuan menumbuhkan buah roh di dalam hidupku. Dannn....minggu ini adalah minggunya pengendalian diri, hehehehehe. Bukan berarti aku buah Roh yang lain gak kuperhatikan ya tumbuhnya, tapi kalo boleh dibilang si, the fruit of Spirit this week is SELF-CONTROL.

Kudapati, pengendalian diri bukanlah tentang kehebatanku mengendalikan diriku, tapi juga penyerahan diriku sepenuhnya untuk dipimpin Roh Kudus. Dengan kekuatanku sendiri, penegndalian diri terasa menyusahkan, gak ada sukacitanya sama sekali. Seperti anak kecil yang dipaksa untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu karena diawasi, dan dia TAKUT, makanya dia bisa ‘dikendalikan’.

Pengendalian diri adalah tentang hidup dipimpin Roh Kudus, membiarkan Dia membawaku ke tempat yang menyenangkan walaupun melalui jalan yang sepertinya tidak menyenangkan. Pengendalian diri bukan sekedar diikat, tapi dibebaskan! \(“,)/ Hidup dalam pimpinanNya dan membiarkan Dia memberikan sukacita bagi hidupku-hidup sesuai kehendakNya.


Kasongan, 18 Januari 2012
-Mega Menulis-

No comments:

Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...