Monday, January 15, 2018

Amsal 13, Matius 13

Matius 13:36 (TB)  Maka Yesus pun meninggalkan orang banyak itu, lalu pulang. Murid-murid-Nya datang dan berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah kepada kami perumpamaan tentang lalang di ladang itu."

Banyak sebenarnya yang gak mengerti perumpamaan-perumpamaan yang diberikan Yesus tapi hanya murid-murid-Nya yang berani bertanya kepadaNya. Hanya murid-murid-Nya yang penasaran dan berani mengakui ketidakmengertian mereka lalu meminta penjelasan Yesus. Ini bedanya FOLLOWER dan DISCIPLE. Kita termasuk yang mana, pengikut atau murid?
Seorang murid punya hati yang mau belajar, mau tahu, gak sekedar mengikuti tanpa pengertian. Dan seorang murid punya akses untuk bertanya
tanpa ragu, karena dia memiliki hubungan dengan Sang Guru.

Apakah aku punya hati yang mau belajar?
Apakah aku menyerah saat tidak mengerti atau bertanya pada Sang Guru?
Saat aku membaca firman Tuhan dan tidak mengerti, apakah aku mencari Tuhan dan bertanya? Atau jangan-jangan aku menyerah mengikut Dia karena gak mengerti?
Bagaimana hubunganku dengan Tuhan? Apakah Dia sosok yang hanya kuikuti dari jauh,  atau aku dekat denganNya sehingga tanpa ragu aku bisa bertanya hal gak kumengerti padaNya?

AKU SEORANG MURID, BUKAN SEKEDAR PENGIKUT TUHAN. AKU MAU TERUS DEKAT DAN BELAJAR DARI TUHAN SETIAP HARI.

Amsal 13:24 (TB)  Siapa tidak menggunakan tongkat, benci kepada anaknya; tetapi siapa mengasihi anaknya, menghajar dia pada waktunya.

Dua hari ini terasa berat bagiku dan suami, kami bersepakat mengurangi jatah minum susu Sara. Selama ini dia minum susu setelah mandi pagi, sebelum tidur siang, terkadang sehabis mandi sore, dan malam sebelum tidur (masih nambah lagi kalau dia menangis saat malam). Kami baru sadar dia terlalu banyak minum susu karena dia makan sedikit sekali, bahkan kuat sampai gak makan sama sekali. Mending kalau masih makan beberapa sendok dan makan roti atau apa lah, gak nasi pun gak papa, tapi ini benar-benar yang kuat gak makan (ya iya lah kenyang susu). Akhirnya kami beri tahu dia, kalau dia gak akan mendapat susu kalau gak makan. Dipikir-pikir, apa ngerti ya dia, tapi sedikit demi sedikit dia sudah mulai mau makan.

Sejujurnya,  kemarin aku mau menyerah rasanya. Kasihan dia kelaparan tapi maunya cuma susu. Ada saat dia beberapa kali membawa botol susunya dan minta dibuatkan, apalagi jam tidur siang bisa marah tuh dia kalau gak dibuatin, pakai acara rewel dan nangis dulu, tapi ternyata akhirnya dia bisa tidur walaupun tanpa susu. Tadi malam dia makan agak banyakan, puji Tuhan.

Aku dan suami berkata ke Sara kalau dia gak selalu akan mendapatkan apapun yang dia inginkan. Dia yang harus taat sama papa mamanya, bukan kami yang harus selalu mengikuti apa maunya. Kami mau dia makan supaya dia gak tergantung sama susu, lagipula dia perlu nutrisi lain selain dari susu. Kami omongin gitu walau kadang masih terpikir anak belum umur 1,5 tahun dikasih tahu gini apa ngerti ya. Tapi kami belajar konsisten kasih tahu Sara dan seia sekata. Terkadang Sara masih coba bujuk aku, kadang dekatin papanya bawa botolnya. Beratttt 😭

Hari ini kami berjuang lagi. Tolong doakan kami supaya tetap konsisten dan Sara mau mengerti maksud kami dan makan 😊

Palangka Raya, 13 Januari 2018
-Mega Menulis-

No comments:

Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...