Matius 24:46-47 (TB) Berbahagialah hamba, yang didapati tuannya melakukan tugasnya itu, ketika tuannya itu datang.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya tuannya itu akan mengangkat dia menjadi pengawas segala miliknya.
Aku adalah hamba-Nya Tuhan.
Dan aku rindu saat Tuhan datang, entah kapan pun itu, aku kedapatan setia melakukan tugasku sehingga aku berbahagia. Apapun peranku sekarang, menjadi istri, ibu, anak, pekerja, dll aku gak boleh sembarangan tapi harus melakukan yang terbaik. Aku ingin berfungsi secara maksimal dan memuliakan Tuhan dalam segala peranku.
Aku memang belum bilang akan bergabung dengan grup Habit Tracker, tapi kemarin aku mulai mendownload salah satu aplikasi untuk mulai mendisiplin diriku. Salah satu targetku adalah gak bermain hp saat bersama Sara dan suamiku,karena aku ingin punya quality time bersama mereka, dan aku ingin melayani mereka secara maksimal. Aku kira akan mudah, ternyata susah juga menolak dorongan untuk main games di hp, atau sekedar ngecek wa. Lol. Tapi aku mau terus berjuang 💪💪
Amsal 24:6 (TB) Karena hanya dengan perencanaan engkau dapat berperang, dan kemenangan tergantung pada penasihat yang banyak.
Tiap hari kita menghadapi medan perang kita masing-masing, ada yang berhadapan dengan kemalasan, kecanduan pada HP, kebiasaan menunda pekerjaan, dll. Sejujurnya, aku belum mendengar lengkap Voice Note tentang Habit Tracker, tapi aku suka idenya dan jadi nyadar kalau ada banyak area aku harus mulai mendisiplin diri. Apalagi diingatkan Tuhan kalau aku seorang ibu yang mau mendisiplin anaknya, tapi bagaimana dengan diriku sendiri? Aku juga pernah membaca artikel yang bilang kalau untuk menjadikan sesuatu sebagai kebiasaan minimal aku harus melakukannya selama 28 hari berturut-turut. Tahu sih dari dulu, tapi memulai selalu menjadi tantangan tersulit. Bersyukur buat ide tentang Habit Tracker ini, sepertinya tantangan ini akan jadi perjalanan bersama rekan bertumbuh yang lain.
Kemarin aku sudah mendownload aplikasi untuk memulai Habit Tracker,aku belum bilang mau bergabung karena aku sedang mendoakan area mana saja yang jadi prioritas untukku mendisiplin diri. Lagipula, aku belum mendengarkan keseluruhan Voice Note yang dibuat Ci Lia. Saat aku berpikir area mana saja yang perlu untuk aku mendisiplin diriku aku bingung, saking banyaknya, hahahaha. Tapi aku belajar untuk berhikmat dalam memilih dan merencanakan area mana yang terpenting saat ini dan mana yang prioritas. Aku belajar membuat goal yang penting tapi simple, gak terlalu muluk-muluk tapi benar-benar mendisiplin diriku.
Kasongan, 24 Januari 2018
-Mega Menulis-
No comments:
Post a Comment