Monday, October 28, 2019

Pengkhotbah 6-7

Pengkhotbah 6

Scripture       
Pengkhotbah 6:11 (TB)  Karena makin banyak kata-kata, makin banyak kesia-siaan. Apakah faedahnya untuk manusia? 

Observation
Kata-kata punya kuasa yang lebih besar dari yang aku kira. Dari ayat ini aku diingatkan benar untuk gak mengeluarkan perkataan yang sia-sia. Aku harus mengganti perkataan sia-sia dengan yang membangun dan memberkati.

Tadi siang aku kesel banget dengan suamiku, pulang Gereja, aku harus mencuci, menyetrika dan memasak. Mauku, sementara Sara main dan Sofia tidur, suami membantu mengerjakan salah satunya. Eh, suami malah tidur. Kesel banget. Begitu dia bangun dah pengen nyinyir dan berkata kasar. Tapi gak jadi, puji Tuhan. Aku malah menawari suami makan sementara aku menyetrika, suami makan lalu tanpa diminta menyuapi bocah-bocah. Mereka makan banyak. Aku bersyukur bisa menahan lidahku dan menghindari pertengkaran dengan suami.

Aplication
✔  Kalau aku gak punya perkataan yang baik untuk diucapkan, lebih baik aku diam.

Prayer
Tuhan, tolong aku untuk menahan diri dari perkataan sia-sia. Amin.

Pengkhotbah 7

Scripture       
Pengkhotbah 7:21 (TB)  Juga janganlah memperhatikan segala perkataan yang diucapkan orang, supaya engkau tidak mendengar pelayanmu mengutuki engkau.

Observation
Kena banget sih ini. Aku terhitung orang baru di kantorku yang sekarang. Kadang kepo waktu dengar orang di kantor menceritakan orang lain. Tapi baca ini diingatkan kalau orang yang suka ngomongin orang lain bisa jadi ngomongin kita di belakang. Lebih baik ga bergaul akrab dengan orang seperti itu.

Aplication
✔ Aku harus batasi pergaulanku dengan orang yang toxic gini.

Prayer
Tuhan, tolong aku menjaga diriku dari pergaulan yang merusak. Amin.

Palangka Raya, 27 Oktober 2019
-Mega Menulis-

No comments:

Karakter di Dunia Kerja

Dari kecil karakter seseorang mulai terbentuk. Kalau sudah dewasa, sulit mengubah karakter seseorang. Jadi kalau kamu berkarakter buruk saat...