Monday, April 23, 2018

Amsal 23, 2 Korintus 7

Amsal 23:15 (TB)  Hai anakku, jika hatimu bijak, hatiku juga bersukacita.

Baca ayat ini teringat Sofia anakku, karena nama Sofia berarti bijaksana. Doa dan harapan kami sebagai orang tua supaya Sofia tumbuh sebagai wanita bijak. Pastinya benar yang ayat ini bilang, akan ada sukacita yang luar biasa saat kami sebagai orang tua diberikan umur panjang dan boleh melihat apa yang kami doakan terjadi.

Bagaimana supaya ayat ini terjadi?
👉 Untuk menjadi wanita  bijak Sofia perlu mengenal Tuhan dan tugas kami sebagai orang tua untuk membawanya mengenal Tuhan.
👉 Tekun mendoakan seluruh aspek kehidupan Sofia.
👉 Memberikan teladan yang benar supaya Sofia hidup bijaksana.

🙏 Tuhan, terima kasih sudah mempercayakan kami sebagai orang tua Sofia. Kami bersukacita buat kehadiran Sofia, buat banyak hal yang Tuhan ajarkan melalui kehadirannya. Tolong kami ya Tuhan supaya menjadi orang tua yang bijak, mampukan kami mendidik Sofia dalam kebenaran firman Tuhan dan tolong kami mengasihinya dengan kasihMu. Biarlah dia sungguh-sungguh tumbuh menjadi wanita bijak yang menyenangkan hati Tuhan. Amin.

2 Korintus 7:6 (TB)  Tetapi Allah, yang menghiburkan orang yang rendah hati, telah menghiburkan kami dengan kedatangan Titus.

Allah dapat memakai seseorang untuk menghiburkan orang lain.
Pertanyaannya sekarang, apakah Allah dapat memakai saya untuk menghibur orang lain?
Bagaimana supaya Allah memakai saya untuk menghibur orang lain?
👉 Punya kepedulian kepada orang lain.
Setiap hari ada saja orang-orang yang membutuhkan penghiburan dari Allah. Hanya jika kita memiliki kepedulian dan kepekaan pada orang lain saja, maka kita dapat menghibur mereka yang membutuhkan.
👉 Bersedia dipakai Allah alias TAAT.
Terkadang Allah 'mengintervensi' jadwal harian kita dan mengarahkan kita pada seseorang yang ingin dihiburNya. Maukah kita? Gak pernah terlupakan buatku, sewaktu masih kuliah, sepulang kuliah aku yang biasanya langsung pulang ke rumah. Tapi hari itu, aku merasakan dorongan untuk mampir ke kosan seorang teman satu PMK. Awalnya aku malas, wong aku gak terlalu dekat, apa gak aneh tahu-tahu aku nongol di kosannya. Dan ternyata, teman itu dalam masalah dan memerlukan seseorang bersamanya. Perasaan 'dipakai' Tuhan untuk menolong orang lain itu sungguh luar biasa ternyata 😄

🙏 Tuhan,  aku mau Kau pakai. Mampukan aku untuk peka pada suaraMu dan berikanku hati yang penuh belas kasihan pada yang memerlukan. Amin.

Palangka Raya, 23 April 2018
-Mega Menulis-

No comments: