2 Tesalonika 1:3-4 (TB) Kami wajib selalu mengucap syukur kepada Allah karena kamu, saudara-saudara. Dan memang patutlah demikian, karena imanmu makin bertambah dan kasihmu seorang akan yang lain makin kuat di antara kamu,
sehingga dalam jemaat-jemaat Allah kami sendiri bermegah tentang kamu karena ketabahanmu dan imanmu dalam segala penganiayaan dan penindasan yang kamu derita:
Baca ayat ini jadi ingat Ci Lia. Kemarin Ci Lia ultah dan aku sempat mengucapkan selamat ulang secara singkat. Bersyukur sekali mengenal Ci Lia lewat blognya, diberkati banyak sekali lewat tulisan-tulisannya, teringat emailnya waktu aku baru merit bikin senyum-senyum,interaksi di fb yang kocak, dan sekarang di BRG jadi lebih tahu apa yang terjadi di hidupnya. Sungguh-sungguh mengucap syukur saat melihat apa yang dikerjakan Tuhan dalam hidupnya dan respon Ci Lia. Teringat sewaktu dengar Voice Notenya dan dia menangis saat mengingat segala berkat yang Tuhan beri saat sakit kakinya. Duh, jadi nangis juga. Gak mudah mengucap syukur kalau aku di posisinya. Tapi Tuhan yang mampukan dia. Jadi teladan buatku. Bersyukur mengenal Ci Lia.
🙏 Hari ini berdoa spesial buat Ci Lia.
Mazmur 26:7 (TB) sambil memperdengarkan nyanyian syukur dengan nyaring, dan menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib.
Dari tanggal 1 aku sudah membuat daftar apa yang aku syukuri setiap hari tapi belum aku posting di social media karena merasa ada beberapa yang personal banget dan aku malas kalau harus ngedit lagi. Tapiiii.... kemarin aku mulai share di Instagram dan Facebook apa yang aku syukuri hari itu 😉
Ya! Aku mau mengucap syukur dengan nyaring, supaya orang lain tahu apa yang dikerjakan Tuhan dalam hidupku. Aku mau menceritakan kebaikanNya dan segala perbuatanNya yang ajaib. Setiap hari ada banyak hal yang bisa disyukuri.
🙏 Terima kasih Tuhan. Engkau sungguh baik. Aku mau menyanyikan syukur dengan nyaring dan menceritakan segala perbuatanMu yang ajaib. Amin.
Palangka Raya, 6 Juli 2018
-Mega Menulis-
No comments:
Post a Comment