Monday, May 21, 2018

1 Samuel 20, Amsal 20

1 Samuel 20:17 (TB)  Dan Yonatan menyuruh Daud sekali lagi bersumpah demi kasihnya kepadanya, sebab ia mengasihi Daud seperti dirinya sendiri.

Yonatan tulus mengasihi Daud, bahkan dikatakan dia mengasihi Daud seperti mengasihi dirinya sendiri. Wow! Goal friendship banget gak sih?

Membaca ini jadi mikir, sudahkah aku mengasihi sahabatku seperti diriku sendiri? Saat ini, sahabat terbaikku adalah suamiku. Kalau anak ma, otomatis lah ya kayaknya, naluri seorang ibu membuat kita rela bangun tengah malam untuk anak kita, mengorbankan yang kita miliki. Tapi buat suami? Well, gak segitunya deh aku. Kadang ngeliat suami enak tidur pas aku bangun ngurus anak aja aku ngiri, gatel pengen bangunin, padahal suami mesti kerja pagi. Suami minta tolong apa melakukan sesuatu aja kadang manyun. Nah lo, mosok mengasihi suami gitu?

Bagaimana aku mengasihi suami? Aku sering lupa kalau bahasa kasih suami adalah melayani dan sentuhan fisik. Aku harus lebih peka dengan kebutuhan dan keinginan suami, seringnya sekarang karena ngurusin anak jadi nyuekin suami. Emang sih suami gak protes, tapi aku mau lebih peduli dengan apa yang dibutuhkannya.

Amsal 20:22 (BIMKJanganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; percayalah kepada TUHAN, Ialah yang akan menolong.

Rasanya muak melihat berita tentang pengeboman oleh teroris dimana-mana. Dalam hati sempat memaki dan mengharapkan hal yang buruk terjadi pada mereka dan gerombolannya. Sempat juga melaporkan 'sel-sel tidur'  teroris, mereka yang nyinyir dan bilang bom itu rekayasa, berharap itu viral dan mereka menerima akibat buruk atas perbuatan mereka. Karena apa yang diperbuat mereka sungguh jahat dan melukai banyak orang,sadis!Banyak yang meninggal, ada yang masih terbaring karena lukanya di Rumah Sakit.

Hari ini diingatkan lagi kalau Tuhan berdaulat, bahwa Dia yang akan menolong para korban dan mengbibur keluarga korban. Dia juga yang akan membalaa kejahatan teroris tersebut sesuai kasih karuniaNya. Ya, aku belajar percaya kalau kasih karunia Tuhan pun tersedia bagi mereka kalau mereka mau menerimanya.

🙏 Tuhan, berikanku hati yang damai dan gak dipenuhi amarah. Aku percaya Engkau Allah yang berdaulat atas segala yang terjadi belakangan ini dan yang akan terjadi nanti.amin.

Palangka Raya, 20 Mei 2018
-Mega Menulis-

No comments: